Sepuluh Makanan di Toko Rusia yang Harus Anda Coba

Legion Media
Hanya dengan satu gigitan es krim Plombir, Anda dijamin akan jatuh cinta dengan makanan Rusia!

Jika Anda ingin mengenal makanan Rusia, mulailah dari toko atau pasar swalayan setempat. Percayalah, Anda akan menemukan banyak makanan lezat di sana!

1. Biji bunga matahari

Toko Arbat, Budapest.

Bagi kebanyakan orang Rusia, biji bunga matahari goreng alias kuaci lebih enak daripada berondong jagung (popcorn) atau makanan ringan lainnya. Rusia bahkan tak hanya memimpin produksi biji bunga matahari, tetapi juga mengimpornya. Biji bunga matahari biasanya digunakan untuk membuat minyak, tetapi apakah Anda pernah mencoba mengunyahnya? Meski mengunyah kuaci di muka umum kurang dianjurkan — siapa pun yang memakannya pasti meninggalkan sampah yang berserakan di sekitarnya — tak ada yang bisa menolak kelezatannya! Bagi sebagian orang, makan biji bunga matahari bahkan bisa melepas ketegangan dan menjadi semacam meditasi.

2. Vareniki

Toko Gourmanoff, New York.

Vareniki adalah sejenis pangsit. Namun, apa perbedaan antara vareniki dan pelmeni? Pelmeni menggunakan isian bahan mentah (biasanya daging atau ikan), sedangkan vareniki diisi dengan bahan-bahan yang sudah dimasak. Isian yang paling populer adalah ceri, tvorog, kentang, jamur, dan daging cincang. Selain itu, vareniki biasanya dibuat dalam bentuk setengah lingkaran. Seperti pelmeni, vareniki cocok dikudap dengan krim asam. Pangsit dengan isian manis juga bisa disajikan dengan selai, sedangkan yang gurih cocok dengan bawang goreng.

3. Es krim Plombir

Jika Anda penikmat es krim, Anda harus mencoba es krim Plombir yang legendaris. Teknologi untuk mengolah es krim itu sebetulnya dibawa dari Prancis, tetapi entah bagaimana Plombir menjadi sangat populer di Rusia dan Uni Soviet. Terbuat dari krim yang kaya dan mentega, Plombir adalah es krim yang sangat berlemak. Jadi, seperti yang bisa Anda tebak, rasanya sangat enak. Es krim ini sering kali dikemas dalam kerucut wafel atau briket, kadang-kadang dengan isian buah buni atau taburan cokelat.

4. Kvas dalam kemasan

Toko Arbat, Budapest.

Anda mungkin tahu bahwa di Rusia ada minuman yang disebut kvas, yang terbuat dari roti gandum. Minuman ini terasa seperti bir rendah alkohol dan sangat cocok untuk memuaskan dahaga di hari yang panas. Membuat kvas secara tradisional cukup memakan waktu karena Anda harus menyaring remah-remah roti terlebih dahulu (jika penasaran, bacalah resep membuat kvas berikut), tetapi serbuk kvas dalam kemasan akan membuat proses tersebut lebih mudah.

5. Cokelat

Cokelat bisa dibilang sebagai salah satu pilar masakan Rusia. Produksi massal cokelat di Rusia dimulai pada abad ke-19. Sejak itulah anak-anak di seluruh negeri telah memakan cokelat. Ada banyak pabrik dari masa prarevolusi yang masih beroperasi hingga kini, menjaga tradisi pembuatan cokelat, tapi dengan merek baru. Jenis cokelat apa yang harus Anda coba? Ini tidak mudah. Cobalah semuanya! Mungkin, Anda bisa mulai dengan Mishka Kosolapy, tetapi jangan lupa dengan Kara-Kum dan Krasnaya Shapochka!

6. Tvorog

Toko Food Mart, Pattaya.

Untuk memahami apa itu tvorog Rusia, Anda betul-betul perlu mencicipinya. Orang Rusia biasanya membuat versi yang bertekstur lebih kasar (walau tvorog yang halus juga dijual di sini). Tvorog tidak asin atau manis, sebagian besar terdiri dari lemak (yang paling populer mengandung sembilan persen lemak) dan sangat lezat! Orang Rusia menggunakan tvorog untuk membuat kue keju, syrniki, zapekanka (semcam casserole), dan menggunakannya untuk mengisi panekuk. Tvorog juga enak dimakan begitu saja dengan selai atau krim asam.

7. Kaviar

Toko Gourmanoff, New York.

Salah satu hidangan utama masakan Rusia ini bisa ditemukan di toko Rusia mana pun di luar negeri. Kaviar merah dan hitam adalah inti perayaan Tahun Baru di Rusia. Untuk memakannya seperti orang Rusia, buatlah panekuk atau sandwich dengan roti gandum dan mentega, lalu taburkan kaviar di dalamnya. Kalau mau, Ana juga bisa memakannya begitu saja dengan sendok.

8. Acar

Produk fermentasi kian digemari sebagai makanan kesehatan, tetapi orang Rusia sudah sejak lama memiliki tradisi mengawetkan makanan dengan cara ini. Tentu saja, Anda bisa membuat acar mentimun atau tomat sendiri — itu tidak sulit! Namun, siapa yang mau menunggu sampai mereka siap dihidangkan, sementara Anda bisa pergi ke toko dan mengambil sestoples acar.

9. Halva

Toko Rusia di  Zagreb.

Makanan penutup Timur Tengah ini datang ke Kekaisaran Rusia pada awal abad ke-20 dan dengan cepat menjadi bagian dari masakan Rusia. Meski begiti, halva Rusia sedikit berbeda. Makanan ini secara tradisional terbuat dari biji wijen, tetapi di Rusia paling sering dibuat dari biji bunga matahari. Halva biasanya dijual kiloan, dalam kemasan, atau berlapis cokelat.

10. Soda Rusia

Toko Arbat, Budapest.

Sebetulnya, merek-merek “kapitalis” soda Barat belum lama muncul di rak-rak pasar swalayan Rusia. Pada periode Soviet, orang-orang minum soda yang sangat berbeda dan banyak yang masih populer hingga saat ini. Kalau Anda penasaran, cobalah Duchess dengan sirup pir, Baikal dengan herba, atau Soda Cream rasa vanila.

Perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di industri makanan, baik makanan ringan maupun cepat saji, selalu berusaha menyesuaikan produk mereka dengan cita rasa lokal. Jadi, maukah Anda mencoba Sprite rasa timun atau keripik kentang rasa mentega dan daun dill?

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki