Perayaan Maslenitsa: Lebih dari Sekadar Pesta Bliny

Berikut hidangan yang lebih populer untuk menciptakan Maslenitsa yang berkesan.

Berikut hidangan yang lebih populer untuk menciptakan Maslenitsa yang berkesan.

Shutterstock/Vostock-Photo
Bliny dengan isian yang beragam, yang kini telah dikenal di seluruh dunia, adalah sajian utama dalam perayaan Maslenista. Namun, ini bukanlah satu-satunya makanan lezat yang terhidang di meja. Ada sbiten dan larks, viziga dan vzvar — tak akan ada meja yang kosong selama perayaan Maslenitsa.

Maslenitsa adalah perayaan Slavia kuno yang masih populer di Rusia. Perayaan yang meriah dan penuh sukacita ini menyimbolkan berakhirnya musim dingin dan datangnya musim semi. Tiap hari, terdapat nama dan tradisi yang berbeda-beda. Misalnya, Selasa disebut zaigrysh dan orang-orang akan mengendarai kereta luncur dan bernyanyi. Dulu, orang-orang berjalan keliling kota sambil mengenakan kostum serta topeng, dan menggelar konser di rumah. Pada hari Jumat, Anda wajib mengunjungi mertua Anda untuk melahap bliny.

Perayaan sepanjang minggu ini penuh dengan kemeriahan, orang-orang naik kereta luncur, dan ada pula tradisi perkelahian. Di mana-mana, Anda akan melihat meja mewah dengan sejumlah makanan dan camilan. Orang-orang akan makan sebanyak-banyaknya karena masa puasa Adven yang muram akan dimulai pasca-Maslenitsa

Anda bisa menyalakan samovar raksasa dengan kayu bakar di pinggir jalan, dan semua orang membuat pai dan bliny dengan segala macam camilan dan rasa, disajikan di atas piring berwarna. Tentu, bliny atau panekuk adalah sajian utama, tapi masih banyak sajian lezat lainnya.

Meja Jamuan

Pada masa Maslenitsa, hidangan ikan wajib disajikan dalam segala bentuk: dikukus, direbus, ditumis, bahkan sebagai jeli. Untuk membuat jeli, kepala ikan dan siripnya digunakan untuk membuat kaldu yang kuat dan harum. Kemudian, potongan-potongan ikan ditaruh dalam mangkuk kaca (bisa menggunakan ikan perch, pike, atau sturgeon) bersama kaldu, bumbu, dan wortel rebus. Jeli didinginkan selama beberapa jam, dan disajikan dengan lobak pedas dan kvass.

Pai tradisional Maslenitsa memiliki berbagai jenis isian: campuran madu dan kacang, jamur asin, viziga (urat yang diambil dari tulang sturgeon), pasta keju cottage tanpa gula, dan buah buni. Di meja juga tersedia krim asam, keju cottage, telur, dan keju. Sungguh paduan yang sempurna dengan vatrushka dan syrnik.

Vatrushka adalah roti yang berisi keju quark yang dipanggang di oven atau kompor. Syrnik adalah tipe keik keju yang terbuat dari terigu, keju cottage, telur dan gula yang digoreng di wajan. Sejak masa pagan kuno, tradisi kuliner lain dan simbol kehadiran musim semi adalah roti-roti lezat yang terbuat dari adonan ragi dalam bentuk burung, roti larks, yang merupakan penanda berakhirnya musim dingin.

Vzvar dan Sbiten untuk Menghangatkan Tubuh

Orang-orang biasa berbelanja di pasar terbuka saat Maslenitsa. Supaya tetap hangat, mereka harus menenggak teh yang dicampur rempah-rempah. Vzvar adalah minuman panas dan kental yang terbuat dari buah buni, aneka buah, dan madu. Biasanya yang terdapat di dalamnya adalah apel, pir, plum, ceri, dan kismis dengan sedikit pati dan fermentasi. Kadang, ia juga dicampur dengan madu dan rempah-rempahan herbal. Secara umum, semua kuah kental di Rus kuno disebut vzvar, tapi yang manis secara khusus disiapkan untuk Maslenitsa.

Kemeriahan Maslenitsa biasanya berlangsung di jalan. Karena itu, selain teh, Anda bisa membeli minuman hangat lain. Salah satu yang populer adalah sbiten, yang mirip dengan glintveyn hangat (minuman yang biasanya dibuat dari anggur merah yang ditambahkan aneka rempah dan kadang-kadang juga diberi kismis -red.). Namanya berasal dari kata sbivat (kocok). Minuman ini disipakan dalam dua kontainer berbeda: satu dengan madu dan satu dengan herbal. Keduanya kemudian akan dicampur.

Sbiten dibuat dengan rempah-rempah, seperti kayu manis, jahe, kapulaga, dan daun salam, lalu direbus dengan air dan madu selama 10 – 15 menit. Setelah itu, dinginkan selama 30 menit. Anda harus meneguk stiben selagi panas. Tak hanya untuk menghangatkan Anda, tapi juga sangat ampuh untuk menangkal penyakit.

Di masa lampau, sbitenschiki (penjual sbiten) akan berjalan keliling kota menjual sbiten panas dalam kontainer khusus yang disebut sbitennik, yang menyerupai samovar. Terdapat pula gerai sbiten, tempat orang-orang bisa membeli minuman ini. Gerai tersebut memiliki jendela besar yang berfungsi sebagai konter, dan tiap penjual punya resep masing-masing. Beberapa menambahkan sage atau St. John's wort, sementara yang lain menambahkan lada hitam atau mint.

Perayaan Maslenitsa di masa lalu ternyata penuh dengan bermaca-macam tradisi aneh. Mandi telanjang di tempat umum atau menjadikan panekuk sebagai hiasan rambut hanyalah sebagian tradisi perayaan Maslenista yang tak berhasil bertahan di era modern.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki