Sebanyak 2.198 quadcopter dengan lampu mengerubungi langit Sankt Petersburg pada Kamis (3/9). Pesawat-pesawat mungil itu membentuk berbagai sosok di angkasa, mulai dari burung merpati perdamaian hingga simbol kemenangan.
Orang-orang tampak antusias membagikan kesan mereka di media sosial, dan memublikasikan cuplikan acara yang mengesankan ini.
Selama acara ini, pendiri dan pemimpin redaksi Buku Rekok Rusia Stanislav Konyenko menetapkan rekor dunia baru dalam kategori jumlah drone terbayak yang mengudara pada waktu yang sama dengan total 2.198 drone. Rekor dunia sebelumnya dibuat oleh perusahaan Intel pada 2018. Saat itu, 2018 drone lepas landas pada waktu yang sama.
Kepala proyek sekaligus pemimpin perusahaan drone Geoskan, Semjon Lopko, mengatakan kepada media bahwa persiapan proyek ini memakan waktu dua tahun.
Menurut penyelenggara, pertunjukan cahaya semacam itu menunjukkan kepahlawanan Tentara Soviet selama Perang Patriotik Raya, dan juga mengingatkan masyarakata pada kemenangan atas Jepang yang menandai berakhirnya Perang Dunia II.