Saat ini Rusia menyimpan naskah Quran yang merupakan sampel kitab yang dibuat selama 12 abad, yaitu sejak akhir abad VII sampai awal abad VIII, hingga akhir abad XIX, yang pada dasarnya merupakan keseluruhan periode naskah Arab. Wilayah asal naskah-naskah tersebut sangat besar, dari Belarus sampai ke Afrika Barat.
Di Institut Manuskrip Oriental di Sankt Peterburg, tersimpan naskah Quran yang dihormati atau dihargai sebagai naskah pertama Quran dari Asia Tengah selama berabad-abad. Belum lama ini, bagian dari naskah Quran tersebut ditemukan di sebuah desa kecil tak jauh dari perbatasan Uzbekistan-Afghanistan.
Dokumenter penemuan Quran Utsman. Sumber: Коран и его мир / YouTube
Fragmen Quran Kufi kuno menjadi kebanggaan koleksi Rusia. Koleksi ini secara hati-hati disimpan di Perpustakaan Nasional Rusia, di Sankt Peterburg. Fragmen Quran Kufi ini berasal dari Masjid Amr Ibn al-Asa di Kairo Kuno (dibangun pada tahun 643). Koleksi ini menjadi yang terbaik di Eropa dan merupakan salah satu koleksi terbaik di dunia dalam jumlah naskah Kufi yang ditulis tangan (yang paling kuno dari semua jenis tulisan Arab). Bagian terpenting dari koleksi ini adalah fragmen dari salah satu manuskrip Quran tertua di dunia. Sementara, bagian kedua kini disimpan di Perpustakaan Nasional di Paris.
Foto fragmen Quran Kufi dapat dilihat di situs Perpustakaan Nasional Rusia.
Sebuah naskah unik Quran disimpan di gedung Arsip Dokumen Kuno Pemerintah Rusia, Moskow. Pada saat inventarisasi arsip Posolskiy Prikaz (seperti kemenlu pada saat itu -red.) yang dibuat pada 1560, di masa Ivan yang Mengerikan, terdaftar “Quran Tatar” yang dipakai untuk bersumpah bagi orang-orang Tatar. Sampai kini, di Moskow tersimpan salah satu dari daftar Quran yang pernah digunakan bagi para muslim untuk bersumpah. Surat An-Nahl ayat 91, yang digunakan untuk menyumpah, ditulis dengan tinta emas.
Daya tarik yang terbesar terdapat pada tiga daftar miniatur Quran bersegi delapan yang merupakan bagian dari bendera tradisional tentara Muslim. Peninggalan ini kini disimpan di Museum Antropologi dan Etnografi Petr yang Agung (Kunstkamera).
Mahakarya unik lainnya adalah miniatur Quran milik seorang ahli perhiasan terkenal Carl Faberge yang ia beli sehubungan pelaksanaan perintah jangka panjang dari Putri Prancis Cécile Murat.
Sumber: Коран и его мир / YouTube
Carl Faberge yang merupakan seorang ahli perhiasan Kaisar Rusia dianugerahi sejumlah pesanan dari Rusia dan asing serta medali dari Rusia dan pameran dunia atas kerjanya. Segera setelah revolusi, Pemerintah Soviet — dalam rangka mencari dana yang sangat dibutuhkan di tengah kondisi perang — mulai menjual karya seni perhiasan Faberge ke luar negeri. Sementara, benda-benda yang tersisa didistribusikan ke museum-museum Rusia.
Quran Faberge ini adalah salah satu koleksi yang ditemukan dalam kumpulan akademis di Sankt Peterburg.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda