Lepas Penat, Putin Berlibur dan Berkemah di Alam Liar Siberia

Discover Russia
YEKATERINA SINELSCHIKOVA
Presiden Putin menaiki perahu motor, berkemah, dan memancing sepuasnya. Apa saja yang dilakukan Presiden Rusia selama liburan singkatnya?

Presiden Vladimir Putin berlibur sejenak selama beberapa hari pada minggu pertama bulan September. Lagi-lagi, ia memilih taiga Rusia, tempat liburan favoritnya.

Kremlin baru memublikasikan foto-foto perjalanan sang presiden sekarang. Menteri Pertahanan Sergey Shoigu turut menemani Putin dalam liburan singkatnya.

Menurut Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov, Presiden Putin mengambil cuti selama beberapa hari ke taiga, berjalan-jalan di pegunungan sambil menghirup udara segar.

Kali ini, Putin mengunjungi Cagar Alam Sayano-Shushenski di Krasnoyarsky Krai (sekitar 4.400 kilometer di sebelah timur Moskow). Bagaimanapun, liburan itu hanya berlangsung tiga hari saja.

Selama berlibur, Putin dan Shoigu melakukan segala jenis kegiatan memancing, baik di pantai maupun di atas perahu.

“Bagus!” kata Menteri Pertahanan ketika Putin menarik pancingnya. Keduanya kemudian membuat ukha, sup ikan khas Rusia yang populer.

Putin dan Shoigu tak berkelana berdua saja, mereka didampingi oleh Gennady Kisilev, Direktur Cagar Alam Sayano-Shushenski. Selama perjalanan, Kisilev menunjukkan foto-foto jepretan kamera tersembunyi yang terletak di seluruh area konservasi. Salah satu foto menunjukkan seekor macan tutul salju, spesies kucing besar yang yang sangat langka dan terancam punah di alam liar.

Menurut Kisilev, di cagar alam itu terdapat seekor macan tutul salju bernama Ikhtiandr. Ketika ia diberi seekor betina untuk dikawini, seekor macan tutul muda muncul dan menyingkirkan Ikhtiandr tua. “Dia mendapatkan wilayahnya dan mengusir Ikhtiandr dari sini, dia tinggal di zona pinggiran. Si pejantan muda itu akhirnya menjadi ayah. Kini sudah punya dua anak.”

Putin dan Shoigu melintasi sebagian besar rute yang mereka tempuh di taiga dengan berjalan kaki. Mereka juga membuat kemah dan tidur di alam terbuka pada ketinggian sekitar 2.000 meter. Agar tetap hangat, Presiden membuat api unggun.

Namun, ketika mereka harus menggunakan sarana transportasi, Putinlah yang sering mengambil alih kemudi, baik kendaraan roda empat maupun perahu motor.

Pada suatu waktu, mereka bertemu sekawanan rusa besar Siberia atau, sebagaimana yang lebih dikenal di Rusia, maral. Kawanan hewan bertanduk itu hampir saja menabrak kendaraan Putin dan Shoigu.

“Maral yang sangat besar. Saya belum pernah melihat yang seperti itu sebelumnya. Untunglah hewan-hewan itu tidak menabrak kami, apalagi mereka berlari sangat kencang!” kata Presiden Rusia.

Selanjutnya, inilah segala informasi (yang kami ketahui) tentang tugas dan tanggug jawab Paspampres di Rusia.