Jangan lewatkan!
Bergabunglah dengan Russia Beyond di saluran Telegram kami untuk mendapatkan konten eksklusif lainnya
Di sebuah rumah kayu kecil di belantara taiga Siberia, Menteri Pertahanan (Menhan) Sergei Shoygu menunjukkan sepotong kayu kecil kepada Presiden Putin.
“Jika Anda memasangnya, itu akan menjadi pinus kecil," ujar Shoigu memberi penjelasan. Putin mengambil bagian lain yang menyerupai tanduk rusa, memeriksanya, dan menaruhnya kembali.
Sang presiden dan Menhan Rusia menghabiskan waktu bersama, menikmati hari libur di hutan taiga Republik Tyva, Siberia, selama akhir pekan pada 20—21 Maret.
Shoygu menunjukkan toko kayu pribadinya kepada sang presiden, di sela berjalan-jalan dan berkeliling dengan ATV (kendaraan segala medan) yang dikemudikan Putin.
Putin dan Shoygu juga berjalan melintasi jembatan gantung tua yang melintasi sungai. Di sana, presiden melemparkan koin ke air — tradisi yang dianut banyak orang dengan harapan dapat kembali mengunjungi tempat itu.
Keduanya juga menikmati kegiatan pengamatan binatang.
“Ada seekor banteng di sana. Lehernya hitam, tetapi seluruh tubuhnya berwarna abu-abu … Di atas sana banteng itu tampak seperti sapi,” ujar Shoygu sambil menunjukkan lokasi banteng itu kepada Putin .
Setelah mendaki, Putin dan Shoygu menikmati teh di hutan menggunakan cangkir termal berlapis bulu, mengemil tomat, mentimun, lobak, lemak babi, dan sosis.
“Indah sekali, bukan! Benar-benar tempat yang indah!” ujar sang presiden.
Selama liburan singkat itu, presiden dan Menhan sama-sama mengenakan pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca Siberia. Sebagian besar foto menunjukkan presiden Rusia mengenakan mantel bulu domba. Saluran TV Dozhd menemukan pakaian serupa di situs web Masterskoy kozhi i mekha, lokakarya kulit dan bulu yang berbasis di Sankt Peterburg. Produk lokakarya itu dibuat secara khusus dengan harga rata-rata 70.000 rubel (sekitar Rp13,4 juta). Dalam konferensi pers pada 22 Maret, Juru Bicara Putin Dmitry Peskov mengatakan, semua pakaian itu dibuat secara lokal di Siberia.
“Anda tidak bisa berjalan-jalan dengan celana, sepatu resmi, dan mantel kota di Siberia,” jelas Peskov.
Para jurnalis juga penasaran, apakah Putin membawa koper nuklirnya dalam liburan itu. Menjawab rasa penasaran itu, Peskov pun menjawab: “Setiap sarana komunikasi yang diperlukan, termasuk jenis yang strategis, selalu berada bersama presiden, baik di Rusia atau pun di belahan lain dunia.”
Presiden Putin sering menghabiskan hari-harinya di daerah terpencil Rusia. Tyva bisa dibilang sebagai salah satu tempat favoritnya. Beberapa dari Anda mungkin penah melihat foto terkenal di bawah ini. Di situlah foto ini diambil.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda