Pernahkah Orang Rusia Mengatakan ‘Huzzah’?

Discover Russia
VIKTORIA RYABIKOVA
Orang Rusia menggunakan pelafalan yang sama sekali berbeda untuk ungkapan yang dipopulerkan acara komedi TV baru tentang Ekaterina II, “The Great”.

“Kalau Anda mengangkat gelas tiap kali seseorang dalam (serial) ‘The Great’ mengatakan ‘Huzzah’, Anda akan mabuk sebelum episode pertama usai.” Begitulah lelucon yang tengah populer di antara pengguna Twitter Rusia. Dalam serial komedi terbaru yang (tidak begitu) historis tentang permaisuri Rusia, dengan Elle Fanning dan Nicholas Hoult sebagai pemeran utama, seruan kegembiraan ini muncul hampir di akhir tiap dialog.

Sebetulnya, “Huzzah!” setara dengan seruan “Ura!” (berarti “Hore!” dalam bahasa Rusia), yang biasanya menunjukkan kebahagiaan, perasaan sukacita, kegembiraan setelah mengalahkan seseorang, atau sekadar seruan perang.

Menurut Vladimir Dal, penyusun Kamus Penjelasan Perjalanan Bahasa Rusia yang Agung yang terkenal, serdadu-serdadu Rusia berteriak “Ura!” untuk menyambut kaisar atau komandan militer. Kata itu sendiri mirip dengan seruan perang orang-orang Kirgiz, “Uran!”

Saat ini, suporter-suporter sepak bola sering berteriak “Ura!” ketika jagoan mereka mencetak gol. Selain itu, “Ura! Ura! Ura!” juga digunakan oleh Angkatan Bersenjata Rusia sebagai sapaan militer.

Serial ini mungkin tidak menggunakan seruan orisinal versi Rusia karena pengucapannya yang sulit. Namun, dalam sebuah wawancara dengan Kinopoisk.ru, Elle Fanning mengaku bahwa, pada awalnya, mereka berencana menggunakan pelafalan Rusia dalam dialog.

“Pada suatu waktu, kami secara serius membahas berbicara dengan aksen Rusia. Saya masih tidak bisa membayangkan bagaimana akhirnya ini berubah,” kata sang aktris. Dalam wawancara yang sama, pasangannya dalam serial itu, Nicholas Hoult, yang memerankan pasangan Permaisuri Ekaterina, Tsar Pyotr III, mengatakan bahwa dia bahkan telah mencoba mempelajari bahasa Rusia.

“Saya mencoba membaca beberapa halaman naskah dengan aksen Rusia!” kata Hoult menambahkan. Meski begitu, ia mengaku bahwa dia “tak mungkin memahami sistem fonetik Rusia.”

Kita sama sekali tak bisa menyalahkan pencipta serial tersebut atas ketidakakuratan ini. Lagi pula, ‘The Great’ memang sama sekali tak berpura-pura menyajikan tayangan yang secara historis akurat. Sebaliknya, serial itu menghibur berkat unsur feminisme dan ejekan yang menyegarkan seputar mitos paling aneh tentang Rusia, dari kehadiran beruang peliharaan di pesta pernikahan hingga kisah bahwa, dalam perjalanan ke Rusia, sang permaisuri melakukan hubungan seksual dengan seekor kuda.

Jadi, terserah sajalah! “Huzzah!” (walau “Ura!” tetap lebih tepat).

Percayakah Anda bahwa orang Rusia berbicara sambil tarik urat? Mengapa bahasa Rusia terdengar kasar? Bacalah selengkapnya!