Jangan lewatkan!
Bergabunglah dengan Russia Beyond di saluran Telegram kami untuk mendapatkan konten eksklusif lainnya
Seorang anggota tim sepak bola nasional Rusia gagal melakukan tendangan penalti yang menentukan. Kesalahannya mengorbankan kemenangan tim. Tak dapat memaafkan dirinya sendiri, sang pemain malang itu mengundurkan diri meski rekan-rekan setimnya menentang hal tersebut.
Sebagai seorang mantan pemain profesional, ia dengan cepat mendapat tawaran untuk melatih tim sepak bola yang tak populer di kota yang terlantar. Di sana, ia harus “menjinakkan” tim asuhannya dan memimpin mereka menuju kemenangan.
Trener dirilis bulan lalu dan diputar di bioskop-bioskop Rusia dan Jerman. Film ini bisa dibilang sempurna untuk menggambarkan kondisi sepak bola di Rusia saat ini. Tak ada ruang untuk harapan, tetapi Anda masih percaya pada keajaiban.
Seorang gadis di sebuah kota kecil yang terpencil di Rusia jatuh hati pada seorang pria setempat. Sang pria tidaklah memesona, tapi ia punya satu kelebihan: ia berlari lebih cepat dibanding siapa pun. Sang pemuda memanfaatkan bakatnya untuk melakukan tindak kriminal demi mencari nafkah.
Suatu hari, sebuah klub sepak bola profesional mengundangnya ke Moskow untuk wawancara. Ini adalah kesempatan sekali seumur hidup bagi pasangan itu, tetapi mereka membutuhkan uang untuk melakukan perjalanan, dan sang pemuda mengambil langkah putus asa yang akhirnya menjadi kesalahan fatal.
Film ini adalah kisah mengenai remaja-remaja Rusia yang hanya dengan olahragalah mereka bisa melarikan diri dari kondisi hidup yang menyedihkan.
Empat sekawan menguasai lapangan sepak bola lusuh yang dikenal sebagai “kotak”. Suatu hari, tim musuh yang dipimpin oleh pemain sepak bola profesional muda mencoba mengambil alih lapangan tersebut.
Situasi itu dengan cepat memicu kekerasan. Mencoba untuk menghindari jatuhnya korban yang tak perlu, para remaja setuju untuk mengikuti turnamen: siapa pun yang menang dapat menguasai “kotak”. Pada akhirnya, turnamen tersebut menciptakan dampak bagi seluruh warga setempat.
Drama hooligan ini menggambarkan sepak bola jalanan Rusia secara komprehensif — sebuah genre yang sangat berbeda dan lebih keras dibanding rekan profesionalnya.
Empat sahabat dari latar belakang dan gaya hidup yang berbeda memiliki satu kesamaan: mereka senang bertarung dengan hooligan sepak bola lainnya. Keempat pemuda ini membentuk geng inti suporter sepak bola yang menciptakan keributan di Moskow dan menarik perhatian polisi kota yang menindak mereka dengan keras. Mereka selalu selangkah lebih maju. Karena itu, pemimpin geng mencurigai ada seorang informan dalam lingkaran dekatnya. Ketika ia mencoba memancing keluar sang pengkhianat, ia jatuh cinta terhadap kekasih hooligan lain.
Kebrutalan hooligan sepak bola Rusia menjadi terkenal setelah bentrokan pada Piala Eropa 2016 di Prancis. Karena geng-geng sesungguhnya diharapkan untuk menahan diri selama Piala Dunia FIFA 2018™ di Rusia, film ini mungkin satu-satunya kesempatan untuk melihat preman Rusia beraksi. Sebagai bonus, preman sepak bola dalam film dimainkan oleh preman sungguhan yang membela tim yang mereka perjuangkan dalam kehidupan nyata.
Piala Dunia sudah di depan mata. Jika Anda sudah memiliki tiket, daftar kosakata berikut akan membantu Anda berbaur dan terdengar seperti ahli sepak bola sungguhan.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda