1. Aleksandr/Aleksandra (Sasha)
Nama yang satu ini cukup mendunia. Hanya saja, kebanyakan orang mungkin lebih terbiasa dengan “Alexander” daripada “Aleksandr”. Baik Amerika Serikat maupun negara-negara Eropa, seperti Inggris, Jerman, Prancis, dan sebagainya, memiliki Alexandernya masing-masing. Di Rusia, nama ini tak diragukan lagi sebagai nama yang paling banyak ditemui. Tiga kaisar Romanov bahkan bernama Aleksandr.
Meski begitu, nama yang berasal dari Yunani ini baru meraih popularitas di Rusia sejak tahun '50-an. Saking populernya, nama ini bahkan memiliki bentuk perempuannya, yaitu Aleksandra. Baik versi laki-laki maupun perempuan, keduanya memiliki panggilan yang sama, yaitu Sasha.
2. Ivan (Vanya)
Meskipun selama seabad terakhir Aleksandr terbukti jauh lebih populer, Ivan benar-benar merupakan tipikal nama Rusia yang klasik. Anehnya, nama ini pun tak berasal dari Rusia. Akar nama ini berasal dari nama Yahudi kuno, John. Ivan menjadi sangat populer setelah agama Kristen dibawa ke Rus Kiev pada Abad Pertengahan.
Meski terkesan mulia, karakter dongeng paling populer dalam cerita rakyat Rusia justru bernama Ivan Durak, yang berarti “Ivan si Bodoh”. Berpikiran sederhana dan jujur, ia dianggap sebagai orang bodoh meski pada akhirnya dia meraih kemenangan, mengecoh musuh-musuhnya, menikahi seorang putri cantik, dan berubah menjadi Ivan Tsarevich (dalam bahasa Rusia berarti “Ivan sang Pangeran”). Sekadar untuk berjaga-jaga, pastikan Anda mendoakan calon buah hati Anda supaya di masa depan ia menjadi seorang tsarevich, bukan seorang durak.
3. Elena (Lena)
Sementara dongeng Rusia berusaha supaya Ivan memperjuangkan martabatnya, Elena, yang dalam bahasa Rusia terdengar seperti Helene dari Troya, sejak awal selalu diasosiasikan dengan “Yang Tercantik”. Elena biasanya tampil sebagai seorang putri yang menanti seorang pahlawan untuk menyelamatkannya dari berbagai kekuatan jahat.
Berdasarkan hasil penelitian Yandex di jejaring sosial pada 2012, Elena adalah nama perempuan paling populer di Rusia, setidaknya berdasarkan jumlah akun bernama Elena yang terdaftar pada jejaring sosial.
4. Sofia (Sonia)
Sebetulnya, jauh lebih sulit untuk menentukan nama apa yang paling populer digunakan untuk anak perempuan. Beberapa nama telah bersaing untuk merebut gelar itu, tergantung pada periode sejarahnya. Pada 2015, misalnya, nama yang paling populer untuk anak perempuan yang baru lahir adalah Sofia. Jadi, jika dalam dua tahun terakhir Anda melahirkan anak perempuan dan menamainya Sofia, kelak ia akan memiliki banyak teman sebaya di Rusia.
Sama seperti kebanyakan nama populer lainnya, Sofia pun bukan berasal dari Rusia. Nama yang berarti “orang bijak” ini berasal dari Yunani. Dalam agama Kristen, Santa Sofia digambarkan sebagai ibu dari tiga gadis bernama Faith (kepercayaan), Hope (harapan), dan Love (cinta). Kebetulan, ketiga kata ini juga sering dijadikan nama perempuan di Rusia — Vera (“Faith”), Nadezhda (“Hope) and Lyubov (“Love”).
5. Maksim (Max)
Akhir-akhir ini, nama Maksim (atau Maxim) semakin populer. Selama dua tahun terakhir, jumlah Maksim yang lahir melampaui nama bayi laki-laki Rusia lainnya, kecuali Aleksandr. Di negara mana pun, nama ini memang mudah diingat. Apalagi, orang-orang akan secara otomatis memanggil “Max” sebagai nama panggilan.
Mungkin Maksim yang paling terkenal dalam sejarah Rusia adalah Maksim Gorky. Anda mungkin mengenalnya sebagai penulis dengan kumis seperti Nietzsche yang memprakarsai gaya penulisan Realisme Sosialis. Meski begitu, Maksim Gorky bukanlah nama asli sang penulis, melainkan nama samaran. Nama aslinya adalah Alexei Peshkov.
Di kalangan generasi kontemporer, nama Maksim juga terkenal berkat seorang penyanyi populer bernama MakSim. Namun jangan salah, ia adalah seorang perempuan. Jadi, jika Anda ingin memberi nama Maksim pada bayi perempuan Anda, itu sama sekali tak menyalahi aturan.
6. Vladimir (Volodya, Vova) dan nama Slavia lainnya
Ya, mana mungkin kita melupakan Vladimir? Bukan karena Putin (atau Lenin). Hal yang menarik dari nama-nama Rusia adalah bahwa sebagian besar dari mereka diambil dari bahasa lain (Aleksandr, Elena, dan Sofia dari bahasa Yunani, Maksim dari bahasa Latin, dan Ivan dari bahasa Yahudi). Karena itu, sulit untuk menemukan nama Slavia asli yang digunakan sebelum era kristenisasi pada abad IX.
Namun, ada beberapa nama yang terdengar sangat mulia pada zaman paganisme. Biasanya, nama-nama ini berasal dari dua unsur kata, seperti Vladimir, Svyatoslav, Yaroslav, dan sebagainya. Dulu, hanya para pangeran yang boleh punya nama-nama semacam itu, yang dianggap memuliakan kekuatan mereka.
Sebagai contoh, Vladimir pada dasarnya berasal dari Vladyka Mira, yang berarti “orang yang menguasai dunia” — pangeran yang mengkristenkan daratan Rusia bernama Vladimir. Svyatoslav berarti “kemuliaan yang suci”, sedangkan Yaroslav diterjemahkan sebagai “kemuliaan yang bersinar”, dan seterusnya. Sebetulnya, nama-nama ini sekarang tak terlalu populer. Namun di sisi lain, mereka begitu otentik sehingga dengan memberikan nama-nama semacam itu kepada anak-anak Anda, mereka akan terdengar lebih Rusia daripada orang Rusia sendiri. Tentu saja, itu kalau Anda mau.