1. Polyarny Ural
Bagi sebagian besar pelancong, Pegunungan Ural biasa dikaitkan dengan selingan pemandangan indah antara Ekaterinburg dan Kurgan di sepanjang jalur kerata Trans-Siberia. Namun, bagi mereka yang berjiwa petualang, daerah paling utara yang bisa dijangkau dari perbatasan geografis bersejarah antara Rusia bagian Eropa dan Siberia, Polyarny Ural, menawarkan salah satu pengalaman petualangan terbaik di Rusia.
Polyarny Ural terbentang antara kota Salekhard, Vorkuta, dan Semenanjung Yamal di utara dan berfungsi sebagai pusat salah satu daerah paling terpencil di Rusia. Bagi para pelancong petualang, menjelajahi pegunungan sambil bermalam di sebuah chum (tempat tinggal sementara suku nomaden di Pegunungan Ural) di padang tundra tentu akan menjadi pengalaman unik dan sekaligus memberikan wawasan berharaga untuk mengenal budaya orang-orang Nenets yang nomaden.
Di tengah malam kutub, para wisatawan dapat terbang dari Moskow ke Salekhard, sebelum menikmati perjalanan dengan mobil salju melintasi Polyarny Ural ke Semenanjung Yamal. Meski angin kencang dan jarak pandang yang minim, ini betul-betul salah satu pengalaman wisata petualangan yang paling menarik di Rusia.
2. Kaukasus Utara
Rusia sering dicap sebagai dataran salju dan es. Namun, Adam Sloper, pendiri British Backpacker Society, mengatakan bahwa “perjalanan ke Kaukasus Utara akan “meruntuhkan persepsi semacam itu”. Di perbatasan selatan Rusia, Anda akan menemukan jurang, kastil-kastil kuno, dan gurun pasir. Pemandangan ini tentu akan membuat turis mana pun mengevaluasi kembali pemahaman mereka tentang Rusia.
Anda bisa terbang dari Moskow, Istanbul, atau Sharjah (Uni Emirat Arab) ke ibu kota Republik Chechnya, Grozny, sebelum kemudian menuju perbatasan Rusia-Azerbaijan di Derbent dengan marshrutka (semacam bus mini). Sepanjang perjalanan, Anda dapat mengunjungi Sulak, salah satu ngarai terdalam di dunia, dan mendaki bukit pasir Sary Kum, yang terletak tepat di luar Makhachkala, Republik Dagestan. Namun, keindahan alam bukan satu-satunya pesona Kaukasus Utara. Meski menikmati petualangan kelas dunia di Kaukasus Utara, Michael Worrall, seorang jurnalis Inggris, berkomentar bahwa “keramahtamahan orang-orang Chechnya dan Dagestan merupakan daya tarik sesungguhnya yang ditawarkan wilayah itu.”
3. Yakutia pada Musim Dingin
Mengunjungi wilayah berpenduduk paling dingin di dunia pada pertengahan musim dingin mungkin tampak seperti pilihan yang tidak biasa untuk liburan. Namun, dengan mantel yang tepat dan semangat petualangan, perjalanan ke utara dapat menjadi salah satu pengalaman wisata paling unik di Rusia. Alam yang tertutup salju, jalan-jalan es berwarna biru kristal, dan suhu ekstrem hingga -50 °C memberi kesan bahwa petualangan bukanlah sesuatu yang sulit dicari di Yakutia. Meski begitu, jamuan yang sangat ramah (dan sangat hangat) di sepanjang jalur wisata utama di kawasan ini dijamin akan meninggalkan kenangan yang tak terlupakan di negeri musim dingin ini seumur hidup.
Wisatawan penggila petualangan dapat memasuki wilayah itu dengan naik marshrutka 24 jam dari kota Tynda. Namun, sebagian besar pengunjung terbang ke Yakutsk dari Moskow, Seoul, atau Harbin (Tiongkok). Dari Yakutsk, wisatawan biasanya ke Oymyakon, kota berpenduduk paling dingin di dunia, atau Cagar Alam Lenskiye Stolby untuk pendakian musim dingin yang dramatis. Namun, dengan wilayah yang hampir sebesar India, Anda tak akan kekurangan destinasi wisata potensial!
4. Chuysky Trakt
Dari Novosibirsk hingga perbatasan Rusia-Mongolia, terdapat salah satu jalan paling menarik bagi para pelancong yang terobsesi dengan perjalanan darat, yaitu Chuysky Trakt. Terbentang membelah pegunungan yang memukau di Republik Altai dan berakhir di padang stepa di Distrik Kosh Agach, perjalanan darat di kawasan ini menyuguhkan pemandangan yang indah dengan berbagai yurt (rumah portabel mirip chum, tetapi jauh lebih besar), mata air panas vulkanik, dan gunung-gunung yang terselimuti salju. Rute ini tentu saja bukan hanya untuk dilalui dengan berkendara. Orang-orang yang mampir ke kota-kota di Chuysky Trakt dapat menjajal flying fox melalui ngarai, menunggang kuda melintasi stepa, dan mengayuh rakit di beberapa jeram paling mendebarkan di Rusia.
Gorno-Altaisk, ibu kota Republik Altai, memiliki penerbangan langsung dari Moskow. Meski begitu, jumlahnya tak banyak, sementara biayanya relatif mahal. Karena itu, kebanyakan pelancong lebih suka terbang ke Novosibirsk, sebelum kemudian naik kereta ke Biysk dan kemudian taksi ke Gorno-Altaisk. Dari Gorno-Altaisk, para pelancong dapat dengan mudah menemukan marshrutka atau taksi sampai ke perbatasan Mongolia, berhenti di titik-titik indah di sepanjang rute itu, seperti Chibit, untuk menikmati keindahan alam Siberia selatan yang mengagumkan.
5. Kamchatka
Kamchatka, semenanjung gunung api dan es yang hampir separuh dunia jauhnya dari Moskow, adalah daerah yang betul-betul akan membuat Anda tercengang. Ini adalah salah satu wilayah yang paling aktif secara geologis di dunia. Pemandangan di sini sangat tidak biasa sehingga para pengunjung mungkin merasa bahwa mereka telah tiba di planet lain. Yang jelas, ini adalah tempat paling keren bagi para pencinta fotografi dan siapa pun yang ingin mempercantik halaman Instagram mereka.
Karena terbatasnya jalan antara Kamchatka dan seluruh Rusia (ya, daerah ini benar-benar terpencil), orang-orang biasanya ke semenanjung itu dengan menuju Vladivostok telebih dahulu dengan penerbangan langsung dari Moskow. Dari ibu kota Petropavlovsk-Kamchatsky, para wisatawan dapat menaiku mobil-mobil salju untuk naik ke Gunung Berapi Mutnovsky yang berasap, atau bahkan naik helikopter ke Lembah Geyser. Kamchatka betul-betul merupakan destinasi bintang lima para petualang sejatu. Namun, para pelancong musim dingin tetap harus menyiapkan beberapa sarung tangan yang sangat tebal karena suhu -30 °C dapat membuat tubuh membeku!
Taiga, vodka, hoki, banya, harimau, dan orang-orang Rusia itu sendiri .... Segala hal yang kita cintai tentang Rusia membuatnya jadi negara terindah di dunia.