Sepuluh Hal yang Tak Boleh Anda Lewatkan Saat Mengunjungi Kazan

Kazan (800 km di tenggara Moskow), ibu kota Republik Tatarstan dan salah satu kota tertua di Rusia (didirikan pada 1005), penuh dengan pemandangan yang memesona, jalan-jalan yang indah, dan taman yang nyaman. Tak hanya itu, kuliner Tatar pun patut mendapat perhatian khusus.

Jika Anda berencana ke Kazan selama satu atau dua hari, panduan berikut akan membuat perjalanan Anda nyaman dan berkesan.

1. Hanyut dalam nuansa abad pertengahan di Kremlin

Banyak kota Rusia dimulai dengan pembangunan kremlin, termasuk Kazan. Di sinilah Anda harus memulai tur kota Anda. Ini adalah bangunan tertua di Kazan dan dibangun kembali pada paruh kedua abad ke-16 atas perintah Ivan yang Mengerikan. Postnik Yakovlev dan Ivan Shiryai, dua arsitek yang bertanggung jawab dalam membangun salah satu simbol Moskow — Katedral St. Basil — turut terlibat dalam pembangunan benteng tersebut.

2. Menjaga Menara Söyembikä tetap berdiri

Menurut legenda, nama menara ini diambil dari nama satu-satunya perempuan yang pernah memerintah Kekhanan Kazan. Ivan yang Mengerikan mendengar kecantikan Söyembikä dan melamarnya, tapi ia ditolak. Tak senang ditolak, sang tsar Rusia kemudian mengancam akan meratakan kota Kazan. Söyembikä tak punya pilihan lain dan terpaksa menikahinya. Namun sebagai gantinya, ia meminta hadiah pernikahan yang tak biasa: sebuah menara tujuh lantai yang dibangun dalam tujuh hari. Keinginannya terpenuhi dan menara itu dibangun satu lantai sehari. Pada hari ketujuh, menara selesai dan pesta pernikahan dimulai. Selama perayaan tersebut, Söyembikä memanjat menara dan terjun dari puncaknya.

Menara ini terletak di halaman Kremlin Kazan. Ketinggiannya mencapai 58 meter dan sampai hari ini bangunan itu miring dua meter, seperti Menara Miring Pisa yang terkenal.

3. Mengunjungi Masjid Kul Sharif

Masjid utama Republik Tatarstan dan salah satu bangunan paling indah di kota ini juga terletak di halaman Kremlin. Sebuah masjid berdiri kokoh di situs tersebut pada zaman kuno, tapi hancur saat perebutan Kazan pada tahun 1552. Bangunan itu tak dibangun kembali sampai tahun 2005 dan — sebelum masjid besar dibuka di kota Grozny, Chechnya — menjadi masjid terbesar di Rusia.

Museum Budaya Islam interaktif yang terletak di lantai semi-basement masjid ini juga patut dikunjungi.

4. Mencicipi masakan Tatar

Echpochmak, smetannik, peremyach, bokkan, dan baursak. Inilah beberapa makanan khas Tatar yang patut Anda coba! Untuk mencicipi masakan buatan rumahan dengan suasana Soviet pada saat bersamaan, Anda bisa pergi ke Dom Chaya (Rumah Teh) di Ulitsa Baumana No. 64. Tempat itu memang mengingatkan pada kantin Soviet, tapi penduduk setempat sangat menyukainya dan banyak yang datang ke sini untuk makan menyantap siang.

5. Mengagumi arsitektur Istana Petani

Bangunan ini dengan bangga menyebut dirinya sebagai “istana” dan menarik wisatawan dari seluruh dunia. Istana Petani ini merupakan kantor bagi Kementerian Pertanian. Namun, tidak semua warga menghargai kemegahannya. Banyak aktivis yang menentang gaya Neo-Barok modern selama masa pembangunannya pada 2008 hingga 2010 lalu. Beberapa orang berpikir bahwa desain bangunan itu tak bernilai seni dan jelek. Bagaimana menurut Anda?

6. Menyaksikan matahari terbenam dari Tanggul Kremlin

Jika Anda melewati taman yang berdekatan dengan Istana Petani, Anda akan tiba di Tanggul Kremlin. Waktu terbaik untuk datang ke sini adalah pada senja hari. Jika Anda beruntung, Anda mungkin akan melihat salah satu pemandangan matahari terbenam paling fantastis yang pernah Anda lihat.

7. Melihat Kazan pada malam hari dari tanggul lain

Pusat Keluarga Kazan, yang juga merupakan kantor registrasi, terletak di sisi lain di Sungai Kazanka. Menurut legenda, nama kota ini berasal dari kata “kazan” yang berarti “kuali”, dan bangunan ini memang menyerupai kuali raksasa, yang melambangkan kesejahteraan dan kesuburan. Sepanjang perimeternya, Pusat Kazan dijaga oleh macan tutul bersayap dan naga Zilant. Tiga puluh dua meter ke atas, tepatnya di lantai delapan, ada sebuah platform yang menawarkan pemandangan bersejarah kota ini. Pemandangan ini khususnya sangat indah setelah matahari terbenam. Semua bangunan Kremlin dan tanggul bersinar indah, sementara sungai memantulkan cahaya lampu.

8. Mengunjungi Pulau Sviyazhsk

Sviyazhsk (58 km dari Kazan) sering digambarkan sebagai tempat yang penuh energi. Sebenarnya, pulau ini tak bisa disebut “pulau”, melainkan tanah genting dengan jalan setapak yang menghubungkannya ke daratan. Saat ini, Sviyazhsk telah menjadi salah satu tempat wisata utama Tatarstan, bukan hanya karena keindahan alamnya, tapi juga berkat latar belakang sejarahnya — sebagian besar arsitektur kota yang dibangun pada pertengahan abad ke-16 ini masih asli. Di area seluas 1,5 km x 0,5 km ini terdapat sekitar sepuluh monumen arsitektur bersejarah, termasuk Biara Asumsi Sviyazhsk yang masuk ke dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO.

9. Naik metro

Jalur kereta bawah tanah kota Kazan sangat kecil — hanya ada satu jalur kereta dengan sepuluh stasiun. Namun demikian, keindahan stasiun-stasiun metro di sini tak kalah dengan stasiun-stasiun metro Moskow yang legendaris. Ini semua berkat lukisan dan mosaik unik yang menghiasi dinding, jendela kaca patri, dan marmer di dinding-dindingnya. Tak hanya itu, koin yang digunakan untuk naik metro juga bisa dijadikan oleh-oleh.

10. Membeli chak-chak

Jangan lupa untuk memanjakan diri, teman-teman, dan keluarga Anda, dengan membeli chak-chak tradisional Tatar. Ini adalah hidangan nasional khas suku Tatar dan Bashkir yang terbuat dari campuran kue kering dengan madu. Anda bisa membelinya di banyak toko kecil di sekitar kota.