Portal khusus militer Mars.online melansir foto-foto model tiruan dari sistem peluncuran rudal Pantsir S-1. Dengan tampilan dan kualitas yang ada, bukan tidak mungkin sistem persenjataan palsu ini bisa mengelabui peralatan tempur musuh yang sangat canggih sekalipun.
Industri militer Rusia secara khusus menaruh perhatian besar pada pengembangan sistem kamuflase dan model tiruan untuk mengelabui musuh. Model-model ini dibuat seakurat mungkin untuk menyulitkan musuh membedakan antara target yang benar dan salah, terutama jika terdeteksi dari pesawat dengan ketinggian lima kilometer atau lebih. Apalagi jika target palsu itu dilengkapi dengan elemen kamuflase lain yang menjadi ciri khas sistem persenjataan sesungguhnya. Dengan demikian, pilot atau operator musuh yang mengoperasikan peralatan tempur akan terkecoh dan mengarahkan rudal yang sangat mahal ke target yang salah.
Asumsinya, bersama dengan sistem persenjataan asli, industri militer Rusia juga akan menawarkan paket model tiruan dari karet, jaring kamuflase, dan produk lainnya. Militer Suriah yang memiliki Pantsir S-1 dalam persenjataannya, hampir pasti menerima model serupa.
Baru-baru ini, tentara Turki merilis rekaman yang memperlihatkan drone menghancurkan setidaknya dua kendaraan lapis baja di Suriah. Menurut analisis, salah satu rekaman itu kemungkinan besar adalah hasil penyuntingan, sedangkan lainnya tidak ada kaitan sama sekali dengan Suriah.
Selain itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga mengklaim, pasukannya di Suriah telah menghancurkan delapan pertahanan udara. Terlepas apakah itu merupakan propaganda perang, bisa jadi sistem persenjataan yang katanya telah dihancurkan itu hanyalah model tiruan seperti yang telah dijelaskan di atas. Perlu diketahui, Suriah sendiri telah ahli membuat model tiruan yang sebagian besar terbuat dari kayu lapis, lempengan logam atau karton, pipa plasti, dan lain-lain.
Patnsir S-1, adalah sistem peluncur rudal jarak dekat-menengah yang bertugas melindungi obyek berukuran kecil atau sedang dari serangan udara, termasuk perlindungan sistem peluncur rudal lain, S-300 dan S-400. Patnsir diciptakan untuk beroperasi pada siang maupun malam hari, dan dalam iklim apa pun sepanjang tahun.
Pantsir dapat menjatuhkan sasaran apapun, mulai dari burung pipit hingga pesawat. Para ahli menganggap sistem ini tak akan tertandingi. Jarak jangkauan sistem rudal ini adalah 1,2 – 20 kilometer, dengan batas ketinggian sasaran 15 meter – 15 kilometer.
Kapal-kapal perang Rusia yang dipersenjatai rudal hipersonik akan menjadi mimpi buruk bagi Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS). Baca selengkapnya di sini!
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda