Tujuh Hidangan Khas Yang Wajib Dicoba di Rusia

Legion Media
Menicipi kuliner khas lokal merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam sebuah perjalanan wisata. Russia Beyond merekomendasikan lima sajian khas Rusia yang wajib Anda cicipi saat berwisata ke Rusia.

1. Blini

Sulit membayangkan perjalanan ke Rusia tanpa mencoba panekuk atau dalam bahasa rusianya blini. Panekuk Rusia tipis, berenda, dan direndam dalam mentega dan lemak yang cukup untuk membantu Anda bertahan di musim dingin yang parah di negara ini. Secara tradisional blini biasanya diisi kaviar merah, selai, krim asam, dan keju lembut. Tapi sejujurnya, blini tidak bagus untuk bentuk badan seseorang. Satu porsi sih boleh saja, tetapi ketika Anda menghadapi gunungan blini di atas meja Rusia, mungkin sulit untuk berhenti memakannya. Jika Anda tahu siapa saja yang bisa berhenti setelah makan satu saja, beri tahu kami!

2. Salad Rusia

Ambil kentang rebus, telur, sosis, dan kacang polong kalengan, campur semuanya dan tenggelamkan dengan mayones. Ini adalah bagaimana Anda membuat salad paling populer di Rusia, yang merupakan ciri khas dari setiap perayaan yang meriah. Dalam bentuk aslinya, salad Olivier lebih elegan dan berisi daging puyuh yang lembut dengan saus yang lezat. Seiring perjalanan waktu, saus ini berubah menjadi mayones lemak murah, sementara puyuh ditukar dengan "sosis dokter." Salad Olivier dikenal di seluruh dunia sebagai “Salad Rusia".

3. Pelmeni

Pelmeni atau pangsit Rusia sangat lezat. Tetapi hanya jika Anda membuatnya sendiri dari daging segar dan adonan buatan sendiri. Hidangan tradisional Rusia ini sekarang menjadi makanan pelajar paling populer dan merupakan makanan utama bagi orang-orang yang sibuk. Tidak punya waktu? Rebus saja pelmeni beku, tambahkan mayones, dan siap disantap. Sebagian orang terkadang menggoreng pelmeni rebus.

4. Okroshka

Hanya beberapa orang asing yang mengaku suka sup musim dingin ini, dan kami mengerti mengapa. Jika Anda belum pernah mendengar tentang hidangan ini, inilah resepnya: ambil bahan yang sama dengan salad Rusia versi modernnya) dan tuangkan kvass di atasnya, soda Rusia yang terbuat dari roti gandum hitam, atau kefir, minuman susu fermentasi yang sangat beralkohol. Terlepas dari resepnya, sup ini sangat populer di Rusia dan Anda akan menemukannya di mana-mana di musim panas, dari pasar lokal hingga restoran.

5. Pirogi

Ya, kue tradisional Rusia ini sangat enak sekali. Adonan mentega diisi dengan ikan, telur, sayuran hijau, atau buah beri.

6. Sayatan Daging Pozharskaya

Di kantin Soviet, koki menambahkan roti ke irisan daging mengeluarkan daging, terdengar aneh memang. Tetapi untuk resep tradisional Rusia ini, roti tidak hanya di dalam potongan daging, tetapi juga di luar. Bisakah kamu bayangkan? Ya, itu potongan daging ayam dengan roti, dibungkus remah roti. Hmmmmm….,membingungkan, tapi patut dicoba.

7. Bubur Semolina

Semolina adalah produk sampingan dari produksi biji-bijian. Di masa Soviet, semolina murah dan cepat dimasak menjadi bahan utama untuk sarapan anak-anak dan digunakan sebagai bahan dasar membuat casserole, puding, syrniki, dan bubur populer. Semolina terdiri dari pati, dan sering digunakan sebagai pengganti biji-bijian. Karena jumlah pati yang tinggi, makanan ini tidak sehat untuk dimakan setiap hari. Namun, beberapa dokter merekomendasikanya untuk dimakan bagi pasien setelah perawatan bedah karena lebih mudah dicerna.

Dalam urusan kuliner, orang Rusia suka memakan apa pun menggunakan krim asam atau yang dalam bahasa Rusianya disebut smetana. Ini alasanya mengapa merka menyukainya.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki