Hooligan Sepak Bola
Orang-orang ini disalahkan atas runtuhnya eskalator metro di Roma pada Oktober 2018. Mereka juga menghancurkan Kota Marseille, Prancis, selama perhelatan UEFA Euro 2016, dengan membakar suar dan menyembunyikan alkohol di celana dalam mereka. Beberapa dari mereka bahkan sampai di penjara.
Hooligan sepak bola memang ada, tentu saja, tetapi terkadang mereka tidak mudah ditemukan. Misalnya, orang asing yang mencari mereka di Piala Dunia di Rusia 2018 tidak menemukannya sama sekali. Alih-alih berkelahi, penggemar sepak bola Rusia kebanyakan menawarkan pelukan dan bir kepada mereka. Mungkin saja para hooligan sepak bola terkenal baru saja berkelahi di suatu tempat di tengah hutan (kami tidak bercanda, karena sangat sedikit orang yang berkelahi di jalanan di hadapan polisi). Lagipula, mereka tidak bisa begitu saja menghilang atau menyalurkan semua energi penghancur mereka ke eskalator Eropa, bukan? Banyak film yang mengangkat tentang para ‘ultra’ (hooligan Rusia) sehingga semua terkesan nyata.
Serangan Beruang
Coba Anda bayangkan adegan berikut: Anda meninggalkan pub larut malam pada Jumat malam, menyalakan rokok, berbelok di sudut jalan, dan ada beruang berdiri di sana. Beruang itu berkata: "Hei, apa yang kamu lakukan di sini?" Itu adalah cuplikan langsung dari film The Revenant dengan pemeran utama Leonardo DiCaprio. Sungguh, hari Jumat yang biasa di Rusia, bukan?
Serangan beruang terhadap manusia memang benar-benar terjadi di Rusia. Klik di sini untuk membaca kisah seorang lelaki Rusia yang mengaku terperangkap di sarang beruang selama sebulan.
Namun, persahabatan seekor beruang dengan manusia juga bukanlah hal yang mustahil di Rusia.
Terkadang, seekor beruang kelaparan memasuki pemukiman warga untuk mencari makanan juga terjadi di Rusia.
Peretas Rusia
Peretas mungkin adalah hal paling menakutkan yang muncul dari Rusia dalam beberapa tahun terakhir. Mereka bisa meretas komputer Anda meskipun Anda tidak pernah dan tidak akan pernah menginjakkan kaki di Rusia. Mereka meretas ribuan router di seluruh dunia, menjual Kremlin , mencuri kata sandi sepuluh juta orang dari situs perkencanan. Mereka bahkan meretas gim tentang peretas dengan tujuan untuk memainkannya sebagai wanita telanjang.
Memang benar bahwa orang Rusia jago membuat kode dan memecahkan kode, terkadang sangat jago sehingga sepertinya The Avengers memiliki bayi yang masih belum tahu cara mengendalikan kekuatan supernya.
Pengemudi Rusia
Berkat kamera dasbor yang dipasang di hampir setiap kendaraan di Rusia, seluruh dunia telah mengetahui betapa gilanya pengemudi Rusia. YouTube penuh dengan video epik tentang kecelakaan mobil, ledakan, dan pengejaran.
Sejujurnya, rasa takut terhadap pengemudi di Rusia sudah menjadi hal yang biasa sehingga terkadang mereka tidak dapat benar-benar memenuhi reputasi mereka yang menakutkan.
"Saya memsan taksi lewat Uber, kami berangkat, dan sekitar lima menit kemudian sopir itu berteriak “Keluar dari mobil!” Saya bingung, secara halus, karena dia tidak menghentikan mobil. Saya tahu jika Saya melompat dengan kecepatan penuh, saya akan mati," kenang seorang pengunjung dari London. Penumpang yang ketakutan itu kemudian mengeluarkan ponselnya dan bertanya kepada pengemudi menggunakan aplikasi penerjemah, mengapa dia harus melompat keluar dari mobil. Dengan bantuan aplikasi itu pengemudi dengan tenang menjelaskan bahwa mesinnya terlalu panas sehingga sang penumpang harus mendapatkan taksi lain. Beberapa menit kemudian, dia menghentikan mobilnya.
Taiga
Taiga Siberia bak lubang hitam. Hutan tak berujung dengan pegunungan dan rawa-rawa ini menempati area seluas 3,9 juta kilometer persegi. Anda bisa memasukkan keseluruhan wilayah India atau dua Meksiko di dalamnya. Seorang pria menghabiskan dua minggu berkeliaran di taiga tanpa makanan atau air. Untuk bertahan hidup, dia harus makan tikus dan katak. Di lain waktu, seorang gadis berusia empat tahun menghabiskan 12 hari di sana.
Namun, setiap tahun orang berangkat dari kota ke taiga untuk memetik jamur dan setiap tahun pula Kementerian Darurat, polisi, dan sukarelawan mencari orang yang tersesat di hutan taiga. Ini adalah hobi nasional yang berbahaya. Konon, ini sangat menyenangkan dan jamurnya enak.
Perempuan Rusia
Mereka berbahaya karena mereka cantik. Mereka selalu berdandan dan selalu siap untuk memenuhi "takdir" mereka. Sangat mudah untuk tertarik dengan penampilan mereka, tetapi begitu Anda jatuh cinta, Anda akan jauh lebih tersesat daripada jika Anda berakhir di taiga. Waspadalah terhadap perempuan Rusia. Jika seseorang memilih Anda, dia tidak akan pernah meninggalkan Anda. Apakah Anda membutuhkan maniak pribadi Anda sendiri? Mungkin tidak.
Gopnik Rusia
Gopnik alias penjahat kelas teri Rusia dapat ditemukan terutama di pinggiran kota-kota Rusia (tempat mereka umumnya tinggal). Seorang Gopnik dapat diidentifikasi dari setelan olahraga yang mereka kenakan dalam semua aktivitas, bersama dengan sejumlah ciri khas lainnya. Tidak ada yang mau bertemu dengan seorang gopnik, lelaki berpendidikan rendah yang tidak memiliki prospek dalam hidup, karena dia pasti akan selalu meminta sesuatu dari Anda dan tidak akan ada jawaban Anda yang akan memuaskannya. Semuanya dimulai dengan pertanyaan kepada orang yang lewat: "Apakah Anda punya uang?" atau, "Hai, bolehkah saya menggunakan ponsel Anda?" Tujuannya, tentu saja, merampas uang atau ponsel Anda. Jika Anda berkata tidak, mereka pasti akan bertanya: "Bagaimana kalau saya periksa?" Dalam situasi ini, hanya ada dua jalan keluar, yaitu lari atau berkelahi.
Pengikut Komunis
Mereka ingin kembali ke Uni Soviet. Mereka menolak untuk membiarkan tubuh Lenin dikuburkan dan merindukan Stalin. Memang ada beberapa pengikut komunis yang tersisa di Rusia, tetapi tidak begitu banyak pada saat ini. Partai Komunis Federasi Rusia hanya memiliki 160.000 anggota. Jadi, Anda mungkin tidak pernah benar-benar menemukannya. Namun, jika Anda menemukan salah satu dari mereka, jangan pernah bercanda tentang Lenin atau menyarankan untuk menguburnya.
Cuaca Dingin
Cuaca dingin yang ekstrem adalah senjata alami Rusia yang tidak berhasil ditaklukkan oleh tentara Napoleon pada 1812 maupun tentara Swedia pada 1709. Namun, orang Rusia sendiri sudah lama terbiasa dengan embun beku. Mereka membangun rumah dengan suhu super rendah, mengendarai mobil, dan menyekolahkan anak pada suhu -50 ℃. Seperti inilah kelihatannya, dan itu akan menakuti siapa pun.
Setiap orang harus menghormati atau mengikuti kultur yang berlak di mana pun dia berada. Namun bagaimana jika kultur itu sama sekali berbeda? Inilah syok kultur yang dialami orang Indonesia di Rusia.