Sebuah pulau baru di Rusia terbentuk baru tiga bulan yang lalu di bulan Desember. Penyebabnya adalah pencairan gletser di kepulauan Novaya Zemlya, menurut Roscosmos, badan antariksa Rusia.
Pulau yang terletak di mana gletser Vilkitsky-Yuzhny sempat menjadi jembatan kepulauan itu ditemukan pada 31 Januari saat sebuah konferensi pemuda di Samara. Rekaman dari Kanopus-V Rusia serta satelit penginderaan jarak jauh Landsat 7/8 dan Sentinel-1/2 dari Eropa mendeteksi wilayah darat baru seluas hanya 0.2 km persegi itu. Surat-surat resmi pengakuan pulau itu telah dikirim ke Perhimpunan Geografis Rusia untuk mendapatkan persetujuan resmi.
Para siswa telah membuat beberapa penemuan yang mengkhawatirkan selama penelitian, termasuk tingkat pencairan gletser yang mengkhawatirkan di daerah tersebut — jumlahnya naik dua kali lipat pada 2001 - 2015 dibandingkan dengan 1959 - 2001.
Menanggapinya, Institut Fisika Bumi-Matahari — cabang Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia di Siberia — telah meluncurkan jaringan satelit untuk mempelajari ionosfer di atas Arktik. Jaringan ini mampu menganalisis kondisi perubahan bumi secara lebih akurat.
Cari tahu lebih dalam mengenai kerugian yang dialami Negeri Beruang Merah akibat pemanasan global.