Rusia Siap Luncurkan ‘Laboratorium Terbang’ Terbaru A-100LL

Jangkauan deteksinya mencapai lebih dari 600 kilometer.

‘Laboratorium terbang’ A-100LL siap untuk mengudara, demikian disampaikan Kepala Desainer United Instrument Corporation Vladimir Verba kepada RIA Novosti, seperti dikutip Sputnik.

Pesawat Beriyev A-100LL merupakan perangkat AWACS (Airborne Warning and Control System/Sistem Kendali dan Peringatan Dini Armada Udara) yang didesain untuk menguji tingkat tekanan dari seluruh elemen pesawat dan kesesuaian elektromagnetik dari pesawat generasi baru Rusia A-100.

Verba menyebutkan bahwa desain baru ini merupakan bagian dari sistem Premier-476 yang akan mencakup sistem avionik dan radar, termasuk kubah radar khusus yang berputar di atas badan pesawat, dan menggantikan tugas perangkat AWACS A-50 dan A-50U yang sedang dalam perbaikan.

Pengerjaan sistem AWACS generasi terbaru di Rusia menggunakan studi fundamental dalam bidang radiolocation dan teknologi informasi.

“Ini memungkinkan kami merancang teknologi masa depan untuk sektor pertahanan dan ekonomi Rusia,” terang Verba.

Pesawat AWACS A-100 memiliki sepasang antena phased-array yang mampu mendeteksi pesawat tempur musuh dari jarak lebih dari 600 kilometer dan kapal yang berada sejauh lebih dari 400 kilometer.

A-100 bertugas mengawasi target di udara dan darat, mendeteksi target baru, serta melancarkan serangan langsung untuk menghancurkan pesawat musuh. Penerbangan perdana A-100 untuk menguji tingkat ketahanan seluruh sistemnya di udara akan dilakukan Maret tahun depan. Menurut Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu, ‘radar terbang’ ini akan kemungkinan akan mulai beroperasi pada 2018.

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki