Rusia menolak rancangan resolusi Prancis untuk Dewan Keamanan PBB mengenai gencatan senjata di Aleppo, Suriah, demikian dilaporkan Sputnik. Rancangan tersebut didukung oleh 11 suara, sedangkan dua suara, yakni Rusia dan Venezuela, menolak usulan itu. Sementara, dua anggota Dewan Keamanan PBB lain, Tiongkok dan Angola, memilih untuk abstain.
Penolakan tersebut ditanggapi dengan masam oleh Prancis. Menurut Presiden Prancis François Hollande, penggunaan hak veto Rusia tersebut mencegah Prancis mengakhiri pengeboman dan anjuran gencatan senjata di Suriah.
Sebelumnya, Rusia juga mengajukan rancangan resolusi perdamaian Suriah kepada Dewan Keamanan PBB. Rusia mengusulkan pengevakuasian kelompok teroris al-Nusra dari kota Aleppo. Namun, rancangan tersebut juga gagal karena hanya didukung empat suara, sementara sembilan negara menolak, dan dua negara lain abstain.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda