Putin Sampaikan Bela Sungkawa pada Obama dan Rakyat AS Atas Tragedi Orlando

Setidaknya 50 orang terbunuh dan 53 lainnya terluka dalam tragedi di klub malam gay Orlando, Minggu (12/6) lalu.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan bela sungkawa pada Presiden AS Barack Obama dan seluruh rakyat Amerika atas tragedi di Orlando, demikian disampaikan layanan pers Kremlin, Minggu (12/6).

"Dalam telegram bela sungkawa, Kepala Negara Rusia menyampaikan bela sungkawa kepada mereka yang kehilangan orang-orang terdekatnya akibat aksi kriminal barbar tersebut dan berharap mereka yang terluka segera pulih," tutur pernyataan tersebut.

Setidaknya 50 orang terbunuh dan 53 orang lainnya mengalami luka-luka dalam tragedi di klub malam gay di Orlando, Minggu (12/6). Tragedi tersebut tercatat sebagai peristiwa penembakan massal terburuk dalam sejarah Amerika. Tersangka pertama kali menembakkan pistol pada pegawai klub yang dikenal sebagai Pulse pada sekitar pukul 02.00 waktu setempat. Ia kemudian memasuki klub tersebut dan mengambil tawanan. Pria itu ditembak oleh polisi yang menyerbu gedung.

Presiden Obama menyebut penembakan tersebut sebagai 'aksi teror' dan 'aksi kebencian', dan menyatakan bahwa serangan tersebut menyerang seluruh rakyat Amerika.

Pertama kali dipublikasikan oleh TASS. 

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki