Jakarta Jadi Tuan Rumah Konferensi Regional Diskusi Klub Valdai Rusia

Klub Diskusi Valdai akan mendiskusikan perubahan di wilayah Asia dan prospek keterlibatan Rusia dalam proses tersebut.

Pada Jumat (27/11) mendatang, Jakarta akan menjadi tuan rumah Konferensi Regional Klub Diskusi Valdai yang mengangkat tema, "Apa Tujuan Asia di Era Asia?".

Negara-negara Asia telah mencapai progres ekonomi dan sosial dalam level yang mengesankan, dan pusat daya tarik dunia telah berubah ke wilayah Asia Pasifik. Asia telah menjadi pengendali baru pertumbuhan ekonomi global. Sejak akhir abad ke-20, wilayah ini terus berkembang dengan mengusung slogan "Asia untuk Dunia", sementara dunia mencari cara untuk mendapat keuntungan dari keajaiban ekonomi Asia. Kini, perekonomian Asia mencapai level yang sepenuhnya baru. Aspirasi pertumbuhan ekonomi itu sendiri dibarengi dengan kualitas pertumbuhan serta langkah yang diambil untuk mengurangi perbedaan internal serta kesenjangan sosial. Hasilnya, model perkembangan nasional baru harus dipertimbangkan. Asia juga menjadi platform bagi pembangunan institusi internasional secara aktif, yang banyak di antaranya mampu memengaruhi sistem dunia dan keseimbangan kekuatan. 

Tujuan dari Konferensi Klub Diskusi Valdai, yang akan mewadahi para intelektual dan ilmuwan Rusia dan negara lain, para diplomat, pebisnis, serta tokoh masyarakat, untuk mencari jawaban atas pertanyaan kunci mengenai perubahan yang dihadapi Asia: bagaimana mereka dapat berkembang lebih jauh dan bagaimana prospek keterlibatan Rusia dalam proses tersebut? Bagaimana pengembangan nasional dan regional dapat disesuaikan dengan tantangan dalam sistem global yang tengah kacau-balau? Akankah perekonomian Asia mencapai standar baru kualitas untuk kelas konsumen yang bertumbuh? Apa peran Rusia dalam perkembangan regional dan bagaimana pemain regional mempersepsikan Rusia? Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan dijawab oleh pakar ekonomi dan politik yang hadir, antara lain Pangeran Norodom Sirivudh, mantan Wakil PM dan Menteri Luar Negeri Kerajaan Kamboja (1993-1997) yang kini menjadi Pemimpn Direksi Institut Kerja Sama dan Perdamaian Kamboja, mantan Duta Besar India untuk Rusia yang kini menjadi Dekan Pusat Hubungan Internasional dan Diplomasi dari Institut Timur-Barat Kanwal  Sibal, Kepala Institut Studi Internasional dan Strategis Malaysia Tan Sri Rastam bin Mohd Isa, Presiden Institut Studi Strategis dan Pengembangan Filipina Carolina G. Hernandez, Direktur Eksekutif Habibie Center Rahimah Abdulrahim, Wakilm Menteri Komunikasi dan Media Massa Rusia Alexey Volin, Wakil Menteri Pengembangan Ekonomi Rusia Stanislav Voskresenskiy, Kepala Yayasan Pengembangan dan Dukungan Klub Diskusi Valdai Andrey Bystritsky, Direktur Eksekutif Komite Nasional Rusia untuk Riset BRICS Georgy Toloraya, serta Direktur Pusat Studi Asia Timur dan SCO di MGIMO Alexander Lukin. Detail lebih lanjut dapat dibaca di situs http://valdaiclub.com/.

Pelaksana:

Klub Diskusi Valdai didirikan pada 2004. Klub ini dikenal sebagai plaform internasional untuk mewadahi kerja sama para pakar dunia dengna ilmuwan Rusia, politisi, serta pemerintah. Klub ini fokus pada riset terkait proses ekonomi dan politik global. Sekitar seribu perwakilan komunitas cendekiawan internasional dari 62 negara ambil bagian dalam kegiatan klub ini. Dalam kerangka kerja sesi tahunan Klub Valdai, para anggota bertemu dengan Presiden Rusia dan pejabat papan atas.

Habibie Center didirikan oleh mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie di Indonesia pada bulan November 1999. Lembaga ini adalah sebuah organisasi mandiri nonpemerintah dan sekaligus nonprofit. Misi lembaga ini antara lain untuk mempromosikan modernisasi dan demokratisasi berdasarkan moralitas dan integritas nilai-nilai budaya dan agama.

Baca lebih banyak mengenai Politik >>>

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki