AS tak punya kapabilitas intelijen yang dibutuhkan untuk memantau kegiatan militer Rusia, demikian disampaikan Komandan Jenderal Tentara AS
Ben Hodges, seperti dikutip Sputnik.
Hodges menambahkan bahwa ia 'secara pribadi' terkejut oleh 'laithan dadakan' yang dilakukan Rusia, serta keputusan Rusia untuk terlibat dalam serangan udara di Suriah.
"Kita tak punya cukup mata-mata untuk melakukan semua yang ingin kita lakukan, kita tak bisa memantau Rusia seperti sebelumnya," kata Hodges, Selasa (13/10), dalam konferensi yang digelar Defense One.
Baca lebih banyak mengenai Hubungan Rusia-AS >>>
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda