Baursak: "Kue Bantal" ala Bashkir Rusia

Berasal dari Asia, donat 'baursak' datang ke Rusia dan masuk ke dalam jajaran kuliner populer di Rusia.

Berasal dari Asia, donat 'baursak' datang ke Rusia dan masuk ke dalam jajaran kuliner populer di Rusia.

Olga Brovkina
Hidangan yang menyerupai kue bantal ini merupakan simbol kebahagiaan yang disajikan untuk pernikahan, acara khusu, serta pertemuan keluarga.

Sekilas, hidangan ini tampak seperti roti goreng atau kue bantal yang ada di Indonesia. Bukan hanya tampilannya, proses pembuatannya pun juga tampak seperti proses pembuatan kue bantal. Di Rusia, “kue bantal” ini dikenal sebagi ‘baursak’. 

Baursak adalah suguhan serbaguna dari Bashkir dan Tatar, yang sangat disukai oleh orang Rusia. Kehadirannya yang menyenangkan dapat dikombinasikan dengan shurpa yang hangat, sup beraroma, atau dipasangkan dengan teh tradisional aromatik lokal. Baursak telah menjadi salah satu hidangan populer di Rusia.

Proses pembuatan baursak terinspirasi dari gaya hidup nomaden masyarakat Turki, di mana kesederhanaan, kecepatan, dan kemudahan adalah kualitas penting dalam kreasi kuliner mereka. Kenikmatan baursak telah  menyatukan berbagai komunitas, dari Turki hingga Kazakhstan dan Kyrgyzstan; serta dari Mongolia ke Tatar dan Bashkir Rusia.

Berasal dari kata Kazakh ‘bauyrlyk’ dan ‘bauyrzash’, yang berarti "kerabat darah", baursak lebih dari sekadar makanan panggang sederhana — melainkan simbol kebahagiaan dan matahari.

Biasanya baursak terbuat dari adonan tidak beragi atau beragi, dibentuk dengan penuh kasih menjadi donat kecil yang seringkali berbentuk berlian atau bulat. Camilan ini kemudian digoreng di dalam kuali, menghasilkan bagian luar cokelat keemasan yang sempurna dan bagian dalam yang empuk dan lembut — mirip seperti kue bantal Indonesia.

Orang Rusa biasa menyediakan baursak untuk tamu terhormat, yang mencerminkan perannya dalam menunjukkan keramahan dan kehangatan. Sebagai hidangan utama dari setiap acara meriah dan pesta, baursak memainkan peran penting dalam upacara pernikahan.

Pada pernikahan Tatar, orang tua mempelai pria — dan di antara Tatar Siberia, orang tua mempelai perempuan — menyajikan hidangan dengan baursak atau chak-chak sebagai hadiah pernikahan yang berharga. Hidangan manis ini melambangkan harapan akan kebahagiaan, kemakmuran, dan kehidupan yang penuh dengan cinta.

Salah satu momen paling luar biasa dalam sejarah ada pada saat baursak disaksikan di Rusia pada 20 April 2014, ketika baursak jumbo seberat 179 kilogram disiapkan di Lapangan Salavat Yulaev di kota Ufa, Bashkortastan. Hidangan lezat pemecah rekor ini membutuhkan tidak kurang dari 1.006 telur, 25 kilogram gula, sekitar 70 kilogram tepung, dan 50 kilogram madu Bashkir yang menakjubkan.

Jadi, hari ini saya sarankan Anda menyiapkan dan menikmati gorengan nikmat baursak yang telah menghiasi perayaan Bashkir selama beberapa generasi.

Bahan untuk 25 sampai 30 baursak:

  • 2 gelas tepung 
  • 1 cangkir susu 
  • 2 sdm gula / atau 1 sdm gula + 1 sdm madu
  • 1 sdm ragi kering 
  • 1/2 sdm garam 
  • 1 gelas minyak goreng (minyak sayur atau minyak bunga matahari) 

Persiapan:

1. Dalam mangkuk/wadah pencampur, tuangkan tepung, gula, dan garam. Aduk rata dan pastikan semua bahan kering tercampur rata.

2. Hangatkan susu sedikit, pastikan tidak terlalu panas (sekitar 45 derajat celcius). Tambahkan ragi kering ke dalam susu hangat dan aduk perlahan untuk melarutkannya. Diamkan adonan selama beberapa menit hingga ragi berbusa.

3. Secara bertahap tuangkan campuran tepung ke dalam susu yang sudah mengandung ragi.

4. Campur bahan dengan sendok atau spatula hingga adonan kasar mulai terbentuk.

5. Taburkan tepung pada permukaan yang bersih dan taruh adonan di atasnya. Aduk adonan selama kurang lebih 5-7 menit hingga menjadi elastis. Jika Anda memiliki madu linden, tambahkan satu sendok makan untuk penyedap rasa. Jika adonan terasa terlalu lengket, Anda bisa menambahkan sedikit tepung lagi.

6. Tempatkan kembali adonan yang sudah diaduk ke dalam mangkuk pengaduk. Tutupi mangkuk dengan handuk dapur bersih atau bungkus plastik. Biarkan adonan beristirahat dan mengembang selama 30-40 menit pada suhu kamar. Selama waktu ini, adonan harus mengembang hingga berukuran dua kali lipat.

7. Setelah adonan mengembang selama 40 menit, buka adonan dan pukul-pukul untuk mengeluarkan udara berlebih.

8. Tepung tangan Anda dan permukaan yang bersih sekali lagi agar tidak lengket. Ambil adonan dan bentuk menjadi batangan seperti sosis yang panjang dan tebal dengan diameter kurang lebih 2,5 centimeter. Gunakan pisau atau pemotong adonan untuk mengiris batang kayu menjadi potongan-potongan kecil berukuran sama, sekitar 2,5-3 centimeter. Anda dapat memilih bentuk berlian atau bentuk bulat, atau berkreasi dan mencoba berbagai bentuk jika diinginkan.

9. Dalam wajan penggorengan atau panci dengan bagian bawah yang tebal, tambahkan minyak goreng dan panaskan dengan api sedang-tinggi. Minyak harus panas tetapi tidak berasap.

10. Masukkan beberapa potong adonan ke dalam minyak panas dengan hati-hati, berhati-hatilah agar wajan tidak terlalu penuh. Goreng baursak sampai berubah menjadi cokelat keemasan di semua sisi. Proses ini akan memakan waktu sekitar 2-3 menit per sesi.

11. Tempatkan gorengan baru baursak Anda di atas piring yang dilapisi tisu untuk menyerap sisa minyak.

12. Gula Bashkir baursak paling enak dinikmati hangat dan segar. Anda juga bisa menaburkan gula halus atau madu atau susu kental manis di atasn baursak untuk meningkatkan rasa manisnya, atau sekadar menikmatinya apa adanya.

Selanjutnya, Rusia juga memiliki roti gulung dengan isian permen jeruk yang lezat. Selengkapnya dalam, Rogaliki!

Pembaca yang budiman,

Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:

  • ikutilah saluran Telegram kami;
  • berlanggananlah pada newsletter mingguan kami; dan
  • aktifkan push notifications pada situs web kami.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki