Sepuluh Gereja Terbesar di Rusia yang Patut Anda Kunjungi (FOTO)

Legion Media
Ukuran tempat ibadah umat Kristen Ortodoks berikut ini bisa mengejutkan pikiran Anda. Bahkan, beberapa gereja tersebut telah ada selama ratusan tahun. Kami merangkum 10 gereja terbesar di Rusia yang keindahannya tak terkalahkan!

1. Katedral Kristus Sang Juru Selamat, Moskow

Katedral Kristus Sang Juru Selamat merupakan katedral terbesar gereja Ortodoks Rusia yang terletak di Moskow. Katedral ini dapat menampung hingga 10.000 orang. Katedral Kristus Sang Juru Selamat adalah replika dari katedral yang dibangun pada tahun 1882, yang ditujukan untuk menghormati kemenangan Kekaisaran Rusia atas Prancis Napoleon. Akan tetapi, gereja asli diledakkan oleh kaum Bolshevik dan diganti dengan kolam renang umum untuk waktu yang lama, sebelum katedral ini dibangun kembali, tepatnya setelah periode keruntuhan Uni Soviet.

2. Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia, Kubinka, Moskow Oblast

Katedral ini merupakan katedral Ortodoks tertinggi ketiga di dunia dengan ketinggian 103 meter dan secara langsung terkait dengan sejarah Perang Dunia II, seperti beberapa elemen eksteriornya, termasuk tangga yang telah ditempa dari senjata Jerman yang dicairkan, sedangkan dibagian interior, beberapa barang pribadi Hitler telah diawetkan, termasuk penutup kepala militernya. Katedral berwarna hitam dan hijau yang terbuat dari logam dan perunggu ini dibuka pada tahun 2020, tepat di luar Moskow. Katedral ini kemudian dengan cepat menjadi tempat ibadah yang paling banyak dibicarakan di negara Rusia.

3. Katedral Kazan, Sankt Peterburg

Salah satu simbol paling terkenal dari Sankt Peterburg adalah gereja keluarga Dinasti Kerajaan Romanov, yang dibangun dengan citra Basilika St. Petrus di Roma. Tempat ibadah itu ialah Katedral Kazan. Pada era soviet, katedral ini ironisnya menjadi Museum Agama dan Ateisme. Sementara sekarang ini, Katedral Kazan merupakan salah satu katedral terbesar yang berfungsi di negara ini.

4. Katedral St. Isaac, Sankt Peterburg

Konstruksi Katedral St. Isaac berlangsung selama 40 tahun, hingga 1858. Pembangunannya menggunakan 100 kilogram emas murni untuk penyelesaian kubah utama. Namun, penduduk ibu kota Utara itu, menganggap katedral St. Isaac sangat besar dan kuat. Mereka meyakni bahwa katedral tersebut menutupi bangunan di sekitarnya. Butuh waktu bagi orang untuk terbiasa dengan ukurannya yang tipis, meskipun, hari ini, tidak mungkin membayangkan pemandangan kota Sankt Peterburg tanpa Katedral St. Isaac.

5. Katedral Smolny, Sankt Peterburg

Katedral ini memecahkan semua rekor konstruksi, menghabiskan waktu 87 tahun untuk dibangun. Faktanya, saat masa pembangunan, konstruksi tempat ibadah ini sering ditinggalkan karena kurangnya dana dan pergantian arsitek. Awalnya katerdal ini dibayangkan sebagai sebuah biara, tetapi malah berakhir menjadi lembaga pendidikan istimewa yakni Institut untuk Gadis-gadis Mulia. Sekarang, katedral Smolyn berfungsi sebagai gereja dan menampilkan ilusi optik yang menarik: semakin dekat Anda ke sana, semakin kecil tampaknya!

6. Katedral Troitsky (Trinitas), Sankt Peterburg

Katedral Troitsky sebagian dibangun dengan dana pribadi Tsar Nikolay I. Kubah biru katedral ini dihiasi bintang emas atas perintah sang tsar. Akan tetapi pada era Uni Soviet, bangunan itu ditutup dan dibiarkan. Sebetulnya, katedral itu dijadwalkan untuk dihancurkan, karena lokasinya akan dijadikan untuk krematorium kota. Namun, katedral kemudian dibawahi Kementerian Telekomunikasi Soviet — menjadi bangunan kementerian itu — dan dialihfungsikan sebagai gudang.

7. Katedral Transfigurasi, Khabarovsk

Katedral ini juga disebut sebagai "Mutiara dari Timur Jauh". Jika Anda memerhatikannya dari tanah hingga bagian atas, bagian depan sampai belakang... bangunan ini memiliki tinggi mencapai 95,5 meter, mendekati tingkat pencakar langit! Katedral ini dibangun pada tahun 2004 dari sumbangan masyarakat dan terletak di Khabarovsk.

8. Katedral Kabar Sukacita, Voronezh

Penampakan katedral ini di Voronezh dikaitkan dengan masa pendirian kota pada tahun 1586. Saat itu, katedral ini masih terbuat dari kayu. Sejak itu, tempat ibadah ini dibangun kembali berkali-kali, berganti lokasi dan dibangun lagi, hingga hari itu menjadi gedung tertinggi di kota. Lambang salib yang berada di puncak kubah dapat dilihat dari hampir setiap titik di kota.

9. Katedral Alexander Nevsky, Nizhny Novgorod

Katedral Nevsky berlokasi di persimpangan Sungai Volga dan Oka tidak bertahan pada tahun 1930-an. Ruang bawah tanahnya diubah menjadi fasilitas penyimpanan. Selama perang, baterai anti pesawat dipasang di atapnya. Bangunan ini kembali berjaya pada tahun 1992.

10. Gereja Penyelamat Kami Menumpahkan Darah, Sankt Peterburg

Gereja yang berlokasi di Sankt Peterburg ini dibangun di lokasi Tsar Aleksandr II terluka parah pada tahun 1881. Bagian interior gejera menampilkan mosaik yang secara kolektif berukuran hingga tujuh kilometer persegi.

Selanjutnya, bagaimana arsitektur evolusi gereja Rusia dari masa ke masa? Baca selengkapnya. 

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki