1. Pengusaha (Gipsi Info)
Tipe ini biasanya memiliki pacar mirip supermodel, beberapa vila dan mobil mahal. Selain itu, dia hanya bekerja tidak lebih dari satu jam sehari, tahu segalanya tentang pendapatan pasif, dan menggunakan akun Instagram-nya hanya untuk berbagi pengetahuan dengan para pengikutnya--tentu saja, atas permintaan para pengikut dan semata-mata karena "kebaikan". Tidak banyak informasi berguna yang dibagikannya dalam unggahan di Instagram. Namun, di sana mereka mengajak para pengikutnya untuk mengambil webinar berbayar milik mereka, yang berisi berbagai kiat dan panduan bermanfaat untuk dapat menjadi “sukses” seperti mereka. Bukankah untuk menjadi jutawan seseorang harus belajar cara berinvestasi terlebih dahulu?
- Profilnya mengatakan bahwa dia telah bekerja di bidang investasi setidaknya selama lima tahun dan tahu bagaimana menginvestasikan uang.
- Ada foto dengan mobil yang harganya lebih dari 5 juta rubel (sekitar Rp940 juta).
- Ada juga beberapa foto "serius" saat mengenakan setelan bisnis, lengkap dengan laptop.
- Beragam unggahan swafoto dalam pakaian perjalanan bermerek mewah seperti seperti Gucci dan Fendi.
- Orang kaya tentunya sangat mudah mendapatkan liburan mahal. Jadi, ada banyak foto dari tempat-tempat seperti Bali dan Dubai.
- Unggahan panjang berjudul 'Buku Terbaik dalam Investasi', 'Berpikir Positif', 'Menghasilkan Uang, Bekerja Untuk Uang', dll.
2. Bloger Perjalanan
Mereka sangat mahir menggunakan Photoshop dan tahu cara menghapus orang yang tidak diinginkan dari foto dan filter apa yang harus digunakan sehingga semua orang akan buru-buru memesan hotel yang baru saja mereka kunjungi. Mereka membagikan gambar dari lokasi yang sama sepanjang tahun untuk menciptakan kesan perjalanan tanpa akhir, padahal mereka menghabiskan waktu menjual filter dan kursus mengedit foto secara daring.
- Profil mereka mencantumkan negara-negara yang telah dikunjungi (lebih disukai dengan serangkaian emotikon bendera).
- Filter penerang atau penghalus wajah yang tidak wajar diterapkan ke semua foto.
- Mereka menggambarkan tempat-tempat ditinggalkan yang ada di Bumi sebagai "tempat unik dengan atmosfer yang tiada banding".
- Selalu ada foto diri dengan pakaian malam yang diambil dengan latar belakang pegunungan, ladang lavender, dan kastil tua.
- Dalam foto-foto di hotel, mereka selalu berada di kolam renang atau jacuzzi dengan pemandangan kota.
3. Model dan Pemengaruh
Ini adalah versi wanita dari 'gipsi info'. Para wanita inilah yang beberapa kali seminggu pergi ke pusat kebugaran dengan pemandangan panorama Moskow atau Sank Peterburg, hanya mengenakan pakaian buatan perancang, dan makan di restoran paling mahal. Di bawah swafoto yang memamerkan kulit mulus dan foto diri dalam pakaian renang, mereka berbagi pemikiran tentang motivasi, tentang bagaimana membuat keinginan (tampaknya, ada miliaran cara untuk melakukannya dan semuanya berhasil, percayalah!), dan pada waktu yang sama mengiklankan berbagai showroom ‘ruang pamer’, kuas pembersih wajah, atau kursus pelatihan tentang cara membuat penampilan yang lebih baik.
- Filter krem netral diterapkan ke semua foto.
- Setidaknya seminggu sekali, ada foto dari pusat kebugaran.
- Dua kali seminggu, membagikan foto ketika berada di elevator dan restoran.
- Mereka harus memenuhi syarat fisik berikut: kaki yang jenjang, bibir montok (bisa dari hasil pembesaran bibir) dan alis tebal (bisa dari hasil menggambar), serta kulit cokelat (bisa dari hasil berjemur).
- Dia memproduksi atau mengiklankan berbagai produk miliknya sendiri, seperti kosmetik dari Tiongkok, panduan perawatan kulit, atau webinar tentang cara "menemukan dan mencintai diri sendiri".
4. Ibu-Ibu
Mayoritas pengguna Instagram terkaya di Rusia sebenarnya adalah para ibu atau yang biasa dikenal dengan istilah ‘Instagram Moms’. Mereka ahli tentang cara memberi makan anak, cara menyelamatkan pernikahan, dan menghasilkan uang yang tak sedikit dalam prosesnya. Mereka mengiklankan segalanya, mulai dari kosmetik, salon kecantikan, bank, klinik swasta hingga sekolah bahasa Inggris. Sementara itu, para ibu yang masih berjuang mengumpulkan jutaan pengikut, menawarkan layanan perawatan kuku keliling.
- Sesi foto kehamilan dengan suami memeluk dan mencium perutnya adalah suatu keharusan.
- Selama 40 hari pertama (terkadang hingga satu tahun) setelah melahirkan, dia menutupi wajah bayinya dengan stiker di foto untuk melindunginya dari mata orang-orang jahat.
- Dia menghasilkan lusinan unggahan tentang cara menurunkan berat badan dengan cepat setelah melahirkan.
- Ada lebih dari 50 foto dengan balon dari setiap ulang tahun anaknya.
- Jutaan foto bersama bayinya, yang untuk pertama kalinya tertawa, belajar memegang sendok, berjalan, berbicara, dll.
- Sejak masa kanak-kanak, dia mendandani anaknya dengan merek yang sama dengan yang dia pakai sendiri sehingga sang anak seperti buah yang jatuh tak jauh dari pohonnya.
5. Pengguna Vine dan TikTok
Mereka membuat sketsa "lucu" dari rutinitas atau kebiasaan sehari-hari, baik membuang sampah atau minum berlebihan. Hasilnya tidak selalu lucu, tetapi persis dengan apa yang biasa ditemui pada kehidupan nyata (hidup orang biasa). Mereka sudah lama meninggalkan bangku sekolah. Jadi, mereka sangat ingin sekali menghilangkan status sebagai pengguna Vine dan merilis klip serta pertunjukan mereka sendiri.
- Mereka merilis setidaknya dua video seminggu yang mengiklankan pengering rambut, keripik kentang, atau kertas toilet.
- Kerap membagikan video yang memperlihatkan wajah konyol atau marah, serta duduk di samping foto diri yang seksi dengan pakaian renang atau busana malam.
- Setidaknya sebulan sekali membagikan hadiah seperti mobil, iPhone atau kupon toko kosmetik.
- Foto di samping mobil keren adalah suatu keharusan, untuk menunjukkan bahwa dengan video pendek seseorang dapat memperoleh penghasilan yang cukup untuk membeli mobil mewah, setidaknya Lamborghini.
- Mereka memastikan untuk selalu mengambil bagian dalam semua "tren" dan "tantangan" terbaru, baik itu berbusana selimut, menari mengikuti lagu yang sedang tren di TikTok atau mandi dengan busa yang tercipta dari pencampuran minuman soda dan permen Mentos.