Swakarantina Berakhir, Warga Moskow Bebas Beraktivitas Mulai 9 Juni

Discover Russia
PANCA SYURKANI
Walikota Moskow Sergei Sobyanin telah memutuskan untuk mencabut swakarantina, izin bepergian, dan sebagian besar pembatasan di ibu kota Rusia mulai 9 Juni.

"Mulai besok, 9 Juni, penerapan swakarantina dan izin bepergian dibatalkan, termasuk jadwal keluar rumah yang telah diatur sebelumnya. Seluruh warga Moskow, termasuk yang berusia lebih dari 65 dan yang menderita penyakit kronis dapat bepergian ke luar rumah, beraktivitas, dan mengunjungi tempat-tempat umum tanpa batasan," tulis Sobyanin di situs pribadinya, Senin (8/6).

Penghapusan pembatasan di ibu kota dibagi ke dalam tiga tahap, yaitu 9 Juni, 16 Juni, dan 23 Juni. Berikut pembagiannya:

9 Juni

16 Juni

23 Juni

Sobyanin mengatakan akan membuat tambahan untuk penghapusan pembatasan yang tersisa. Ia mengingatkan, meski infeksi virus corona sudah menurun, pertarungan masih belum berakhir. Oleh karena itu, sang walikota mengingatkan agar warga tetap berhati-hati agar wabah tidak kembali memburuk.

Meski telah mencabut swakarantina yang telah berlangsung sejak 30 Maret, Sobyanin tidak menyinggung tentang pembatalan kewajiban penggunaan masker dan sarung tangan bagi warga yang bepergian keluar rumah. Artinya, peraturan itu masih tetap berlaku. Warga yang tidak mengenakan masker dan sarung tangan saat berada di tempat umum akan didenda 4.000 rubel (sekitar Rp800 ribu), sementara di angkutan umum akan didenda 5.000 rubel (sekitar Rp1 juta).

Mulai 1 Juni, Moskow telah melonggarkan penerapan swakarantina yang berlaku sejak 30 Maret. Pusat perbelanjaan, ruang pamer mobil, rumah ibadah, dan taman kota akhirnya kembali dibuka. Namun, warga Moskow hanya diizinkan bepergian ke luar rumah "sesuai jadwal". Beginilah suasana Moskow saat kembali dibuka setelah 63 hari swakarantina.