Khabib Nurmagomedov memasuki ring oktagon UFC (Ultimate Fighting Championship) untuk pertama kalinya pada 2012. Sekarang, tujuh tahun kemudian, dia menduduki posisi teratas dari daftar Forbes untuk bintang bisnis dan olahraga terkaya Rusia. Dalam setahun terakhir saja, petarung itu mengantongi 11,5 juta dolar AS. Mari kita lihat bagaimana dia mengubah kepribadian dan ketenarannya menjadi sumber kekayaan.
Pertarungan UFC
Untuk pertarungan pertamanya, “The Eagle" atau “Sang Elang” dari Dagestan menerima 16.000 dolar AS. Dengan standar seni bela diri campuran, pendapatan itu hampir tidak cukup untuk mengembalikan uang yang telah dihabiskan untuk persiapannya bertarung: Pada awal karir bintangnya, Khabib menghabiskan sebagian besar uangnya, yaitu antara 10.000 hingga 15.000 dolar AS hanya untuk persiapan, dan itu adalah jumlah paling sedikit yang bisa ia menghabiskan.
Pada kemenangan keenamnya, April 2014, Khabib telah mengantongi 64.000 ribu dolar AS, dan empat tahun kemudian, ia memiliki pertarungan paling menguntungkan dalam sejarah UFC. Ia menerima 2 juta dolar AS Untuk kemenangannya atas Conor McGregor, dan secara total, termasuk bagian dari pendapatan atas hak siar, memberinya lebih dari 10 juta dolar AS: Siaran pertarungannya dengan petarung Irlandia itu terjual tujuh kali lebih baik daripada pertarungannya dengan petarung Amerika Al Iaquinta, di mana Khabib memenangkan pertarungan itu.
Menurut manajernya, Rizvan Magomedov, Khabib dibayar tiga setengah kali lebih banyak untuk pertarungannya dengan Dustin Poirier daripada pertarungannya dengan McGregor. Persiapan menghadapi McGregor juga menelan biaya lebih banyak: "Penerbangan, ahli gizi, hotel, makanan dan pelatih... Saya pikir sekitar 40.000 dolar AS," ujar Rizvan. Namun, itu seperti setetes air di lautan, karena Khabib menghasilkan uang bukan hanya dari pertarungannya.
Kontrak dengan Reebok & Toyota
Selama bertahun-tahun, Khabib telah bekerja dengan merek olahraga Reebok. Menyusul serangkaian cedera buruk pada 2014, Khabib tidak terjun ke dalam pertarungan selama 17 bulan sehingga kontrak pakaian olahraga, ditambah klub MMA Eagles dan promosi MMA, adalah satu-satunya sumber penghasilannya. Pada 2019, sang petarung itu memperpanjang kontraknya dengan Reebok selama tiga tahun lagi, dan di tahun yang sama, menandatangani kesepakatan dengan Toyota. Jumlah total kedua transaksi belum terungkap.
Minuman Energi Rusia
UFC memiliki minuman resmi sendiri, yaitu Monster Energy. Menurut Forbes, merek tersebut sangat tertarik untuk menandatangani kontrak dengan Khabib, panutan bagi kaum muda, yang merupakan target konsumen minuman tersebut. Namun, petarung Dagestan itu lebih memilih Minuman Energi Gorilla. Di Rusia, minuman itu diproduksi oleh Moscow Brewing Company. Pada 2018, Khabib menandatangani kontrak tiga tahun dengan mereka, senilai lebih dari 1 juta dolar AS. Juga, sejak 2019, Gorilla telah mengadakan turnamen MMA sendiri, di mana anggota klub milik Khabib juga ikut serta.
Minyak Jintan Hitam dan Sistem Pembayaran Syariah
Khabib juga merupakan wajah dari dua merek negara-negara bekas CIS (Persemakmuran Negara Merdeka), yaitu produsen minyak jintan hitam Alhadaya dari Kazakhstan dan layanan transfer uang SalamPay. Baru-baru ini, Khabib juga mulai menghasilkan uang dari Instagram. Pada 2019, 40 iklan telah dibagikan di akunnya, termasuk satu iklan jintan hitam. Menurut beberapa laporan, satu iklan di akun Khabib menghabiskan setidaknya 300.000 rubel (4.700 dolar AS). Untuk wawancara dengan saluran TV Rossiya-24 ia muncul mengenakan iklan T-shirt SalamPay. Menurut situs web sistem pembayaran itu, merek tersebut memiliki sertifikat halal dan telah lulus “pemeriksaan syariah”.
KHABIBTIME
Khabib mengakui, tak semua tawaran yang datang diterima olehnya. Perusahaan taruhan, alkohol dan rokok adalah beberapa yang masuk ke dalam daftar hitam-nya. "Aku langsung menolaknya," katanya. Baru-baru ini, dua penerbit Rusia, Eksmo dan Alpina, juga masuk dalam daftar itu. Untuk mempublikasikan autobiografi Khabib, mereka menawarkan kepadanya hanya 150.000 rubel (2.347 dolar AS) ditambah 15 persen royalti atas penjualan dengan imbalan pengalihan semua hak dan adaptasi layar. Jadi, Khabib dan rekan penulisnya, Zaur Kurbanov, memutuskan untuk menerbitkan buku itu secara independen yang dicetak sebanya 60.000 salinan. Buku KHABIBTIME diterbitkan dalam bahasa Rusia pada Desember 2018, dan akan segera diterbitkan dalam edisi bahasa Inggris serta Turki yang saat ini masih dalam proses.
Bisnis Pribadi dan Kelas Master
Sumber penghasilan Khabib lainnya adalah klub MMA Eagles, yang disebutkan di atas, di mana ayah Khabib adalah pelatih kepala dan Khabib adalah presiden klub; dan pusat seni bela diri yang menurut nama Khabib, di mana ia adalah salah satu pendiri. Sebagai seorang pengusaha perorangan, Khabib memiliki beberapa merek dagang yang juga menyandang namanya. Salah satunya adalah KHABIBGYM, di mana ia melakukan bisnis grosir pakaian dan alas kaki. Dia menamai perusahaannya Sildi, untuk menghormati desa asalnya. Ia juga berencana membuka pusat kebugaran Khabib di London, Abu-Dhabi, Dubai dan Moskow.
Ada pula kelas master dan kuliah. Misalnya, untuk berbicara pada forum bisnis Synergy pada tahun 2018, ia diduga menerima antara 60.000 hingga 70.000 dolar AS. Kepada orang-orang yang membayar tiket lebih dari 15.000 rubel (234 dolar AS), dia memberi tiga nasihat tentang bagaimana sukses dalam berbisnis: “Pertama, beriman kepada Yang Mahakuasa. Kedua, bekerja keras dan ketiga, memiliki ketekunan."
Tahukah Anda jika Khabib menguasai enam bahasa dan sempat menjadi penggemar musuh bebuyutannya Conor McGregor? Baca tujuh fakta menarik tentang Khabib di sini!