Berubah Pikiran di Menit Terakhir, Pria Rusia Hindari Maut dari Kecelakaan Pesawat An-148

Maxim Kolomeytsev
Ia berencana mengunjungi Orsk untuk merayakan ulang tahunnya, tapi berubah pikiran di menit terakhir.

Pada Minggu (11/2), sebuah pesawat penumpang jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Domodedovo di Moskow, menewaskan 65 penumpang dan enam awak kapal. Di luar itu ada seseorang yang benar-benar beruntung, karena dia nyaris menemui ajalnya kematian dengan mengubah tiketnya dari Moskow ke Orsk terlambat.

Maxim Kolomeytsev, yang tinggal di Sochi, berencana merayakan ulang tahunnya di kota asalnya Orsk - dan menjemput mobil barunya di sana. Perusahaan mobil  mengatakan kendaraan Kolomeytsev itu sudah siap dibawa pada 10 Februari, sehingga dia berniat terbang sehari kemudian. Namun, setelah itu mereka memberitahu bahwa mobil tersebut baru akan tiba seminggu kemudian. Akibatnya, Kolomeytsev mengganti jadwal keberangkatan penerbangan Saratov Airlines-nya.

"Hilang 10 ribu rubel (2,35 juta rupiah) karena mengganti jadwal namun mendapat kesempatan hidup," Kolomeytsev menulis di halaman media sosialnya pada hari kejadian.

Baca lebih lanjut mengenai bencana itu di sini.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki