Lima Tempat Wisata Astronomi Terbaik di Rusia (FOTO)

Wisata Astro atau 'Astrotourism' saat ini menjadi konsep perjalanan yang sedang tren. Lantas, di mana di Rusia Anda dapat menemukan langit yang paling gelap dan paling jernih? Observatorium apa yang dapat diakses oleh turis? Kami akan mengungkapkan tempat terbaik di Rusia untuk Anda yang gemar berburu bintang.

1. Chuya Steppe, Republik Altai

Cekungan di tenggara pegunungan Altai ini adalah observatorium bintang raksasa sepanjang 70 kilometer. Padang rumput Chuya sangat terpencil, tidak ada polusi cahaya. Stepa primordial dikelilingi oleh pegunungan besar di semua sisi, menjadikannya tempat pengamatan bintang utama.

'Peziarah Astro' menyukai tempat itu. Agen perjalanan menawarkan berbagai paket wisata. Selain itu, lokasi ini penuh dengan tempat-tempat yang dianggap memiliki energi mistik — di antaranya adalah Lembah Yarlu yang suci dan Gunung Belukha — puncak tertinggi di Siberia.

2. Murmansk, Semenanjung Kola

Mulai dari September hingga April, daerah Murmansk berubah menjadi tempat paling populer untuk menyaksikan hujan meteor, serta fenomena alam cahaya utara yang luar biasa.

Tempat terbaik untuk dikunjungi adalah Desa Tereberka, di pantai Samudra Arktik, sekitar 120 kilometer dari Murmansk. Setelah "Leviathan" yang dinominasikan Oscar keluar pada tahun 2014, desa ini menjadi daya tarik wisata yang besar.

Mereka yang berburu tempat yang bagus untuk melihat cahaya utara bisa memakan waktu beberapa hari, tetapi Tereberka adalah tempat yang tepat untuk menghabiskan waktu: ada kuburan kapal tua, mengamati paus, memancing di es, dan tentu saja — pemandangan Arktik yang menakjubkan.

3. Nizhny Arkhyz, Karachaevo-Cherkessia 

Lokasi ini adalah cara yang pasti untuk menghabiskan uang Anda. Tempat wisata memiliki teleskop radio terbesar di Rusia — RATAN-600. Observatorium Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia dibangun pada tahun 1966 — pilihan lokasinya jelas: Kaukasus yang memiliki langit malam paling jernih di bagian dunia.

Komponen terbesar teleskop adalah cermin besar sepanjang 600 meter. Itu digunakan untuk mempelajari jangkauan ruang terjauh, termasuk galaksi dan quasar yang jauh, serta sinyal buatan, yang dianggap sebagai bukti terbaik kehidupan cerdas di alam semesta kita.

Apa bagian terbaiknya? Siapa pun dapat mengunjungi dengan mendaftar, atau hanya membeli paket perjalanan — yang juga menawarkan wisata mendaki Lembah Arkhyz dengan perhentian pengamatan bintang yang direncanakan.

4. Taman Tkhachi, Republik Adygea

Jika ladang tak berujung adalah hal yang Anda sukai — sebagai lawan dari lanskap berbatu, maka tidak ada tempat yang lebih baik daripada cagar alam 'Bolshoy Tkhach' dan dataran tinggi Lago-Naki. Waktu terbaik untuk berkunjung ke sanaadalah Juni—September, terlebih saat hiking sangat mudah dan langit juga cerah.

Taman dan dataran tinggi itu adalah rumah bagi salah satu rute wisata paling populer di barat laut Cuaukasia, yang dibangun pada awal 1930-an. Hari ini, rute itu disebut sebagai "rute wisata ekologi No.1". Butuh waktu sekitar satu minggu untuk melintasinya.

Akan tetapi, untuk peluang melihat bintang, cukup mengunjungi cagar alam itu sendiri. Pemandangannya sangat mirip dengan Dolomites. Ada banyak tempat untuk melihat Bima Sakti, termasuk puncaknya — terutama Bolshoy Tkhach, yang menjulang 2.368 meter di atas permukaan laut.

5. Semenanjung Krimea

Astronom amatir di Rusia memiliki titik lemah untuk Krimea, karena itu menjadi salah satu tempat yang paling mudah diakses untuk mengawasi alam semesta dan benda-benda kosmiknya. Dua kali setahun, di musim dingin dan musim panas, observatorium astrofisika Krimea mengadakan 'Astrovacation' — serangkaian lokakarya, kuliah, dan kunjungan lapangan bagi siapa saja yang tertarik.

Namun, Anda tidak perlu mengatur waktu kunjungan Anda ke acara tersebut. Ada banyak sekali perjalanan satu hari tanpa menginap dan beberapa hari. Selain itu, Anda dapat mengunjungi salah satu observatorium luar angkasa terbesar di seluruh Eropa (Anda akan menemukan semua informasi yang diperlukan di sini), serta beristirahat di siang hari di salah satu dari beberapa ratus pantai Krimea.

Pembaca yang budiman,

Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:

  • ikutilah saluran Telegram kami;
  • berlanggananlah pada newsletter mingguan kami; dan
  • aktifkan push notifications pada situs web kami.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki