Jangan lewatkan!
Bergabunglah dengan Russia Beyond di saluran Telegram kami untuk mendapatkan konten eksklusif lainnya
Apakah Anda berencana mengunjungi Vladivostok dengan menumpang Kereta Api Trans-Siberia selama seminggu penuh atau, setidaknya, melakukan perjalanan semalam suntuk dari Sankt Peterburg ke Moskow? Jika begitu, Anda ada sejumlah aturan tak tertulis di antara penumpang kereta api Rusia yang harus Anda pahami.
Kereta api Rusia, baik pada gerbong kelas II (kompartemen tertutup berisi dua kasur tingkat) maupun kelas III (kompartemen terbuka), selalu dilengkapi meja kecil di samping ranjang bawah. Para penumpang biasanya menggunakan meja ini untuk menaruh makanan yang mereka bawa dari rumah. Sementara, tak ada meja di samping ranjang atas. Tiket kereta memang tidak menentukan siapa yang berhak menggunakan meja. Jadi, para penumpang harus bertenggang rasa dan menawarkan tempat duduk di samping meja kepada mereka yang memiliki tiket ranjang atas.
Hal pertama yang biasanya dilakukan penumpang saat naik kereta adalah berganti pakaian santai. Beberapa orang mungkin menggantungkan pakaiannya di dalam kompartemen (atau dengan canggung meminta penumpang lain untuk meninggalkan kompartemen). Namun, yang seperti itu sebetulnya tidak sopan, terutama jika mereka sudah membuat teh dan mengeluarkan isi bekal mereka. Beberapa pelancong berpengalaman telah menguasai keterampilan berganti pakaian secara diam-diam di bawah selimut. Namun, jika Anda belum menguasai keterampilan ini, pergilah ke ruang terbuka di ujung gerbong atau toilet.
Antrean toilet paling panjang terjadi di kereta malam, biasanya sebelum kereta tiba pada tujuan akhir. Tak heran, semua orang ingin mencuci muka, menyikat gigi, dan menggunakan toilet pada pagi hari. Jika ada pancuran di dalam gerbong kereta, Anda juga harus memikirkan penumpang lain dan membatasi waktu mandi air panas.
Perjalanan panjang bisa sangat membosankan dan Anda mungkin ingin berbicara dengan seseorang. Namun, berbicara dengan keras di telepon bukanlah sikap yang baik. Meski Anda berbicara bahasa Indonesia, misalnya, dan mereka tak mengerti sama sekali apa yang Anda bicarakan, perilaku semacam itu tetap mengganggu. Karena itu, meneleponlah di ruang depan di ujung gerbong kereta. Sementara, jika Anda naik gerbong kelas II, cobalah untuk mengobrol dengan sesama penumpang. Siapa tahu, setelah beberapa jam mengobrol, kemampuan bahasa Rusia Anda meningkat drastis!
Penumpang dilarang merokok di kereta api di Rusia sejak beberapa tahun lalu. Jadi, Anda kini harus menunggu sampai kereta berhenti. Meski begitu, tak yang menjamin bahwa akan ada area merokok di stasiun. Jika melanggar, seorang penumpang bisa didenda hingga 1.500 rubel (sekitar 330 ribu rupiah).
Kereta api Rusia SANGAT hangat, bahkan selama musim dingin. Bayangkan saja apa yang akan terjadi pada ayam Anda jika Anda membiarkannya di atas meja semalaman? Cobalah menghabiskan daging dan produk susu yang Anda bawa pada hari pertama perjalanan. Sementara, simpan makanan yang lebih tahan lama untuk perjalanan beberapa hari berikutnya. Jangan lupa, Anda juga bisa pergi ke gerbong restoran.
Jika Anda menumpang kereta api selama lebih dari satu hari pada musim panas, jangan ambil kursi 9 – 12 dan 21 – 24. Masalahnya, kursi-kursi ini berada di kompartemen dengan jendela darurat. Dengan kata lain, Anda tak akan bisa membuka jendela dan akan merasa pengap sekalipun kereta dilengkapi penyejuk udara (AC). Apalagi, AC baru mulai bekerja ketika kereta bergerak lebih dari 30 km/jam (dan jika ada banyak pemberhentian, misalnya di kereta-kereta yang beroperasi di sepanjang pesisir Laut Hitam, kecepatan mesin AC pun akan rendah karena kereta sering berhenti). Menghindari kursi-kursi ini sebetulnya terbilang sangat mudah. Kursi-kursi ini berada di kompartemen ketiga dan keenam, dihitung dari kompartemen petugas kereta (baca panduan mudah memesan tiket kereta api berikut).
Selain itu, jika Anda berpostur tinggi, jangan memesan kursi pada kasur bawah di ujung kereta. Biasanya ada semacam pembatas di ujung kasur yang akan membuatnya tak nyaman untuk Anda.
Warga setempat mungkin meminta Anda untuk membawakan titipan untuk kerabat mereka di kota yang Anda kunjungi. Jangan pernah menerima jika Anda tidak tahu persis apa yang akan Anda bawa.
Petugas kereta tak hanya memeriksa tiket dan menjual teh. Mereka bertanggung jawab dan menangani semua masalah yang mungkin timbul di gerbong kereta. Para petugas dapat memberikan bantuan medis, membangunkan Anda sebelum kereta tiba di stasiun tujuan, atau bahkan menemukan kursi yang lebih baik untuk Anda. Selain itu, di gerbong-gerbong kereta baru, mereka memiliki lemari es mini di kompartemen mereka. Jadi, jika Anda berperilaku baik, Anda dapat meminta mereka untuk menaruh makanan yang mudah busuk di sana.
Secara umum, makan sebelum tidur memang kurang baik. Namun, jika Anda tidak bisa menahan diri, pergilah ke gerbong restoran. Percayalah, kaus kaki bau yang belum diganti selama tiga hari tidak akan bisa mengalahkan bau mi instan yang baru dibuat. Bagi mereka yang tetap makan mi instan atau kentang tumbuk instan di gerbong kereta yang padat pada malam hari, ada balasan yang setimpal di akhirat kelak!
Ada banyak cara untuk mengeksplorasi Rusia. Kalau mau, Anda bisa menjelajahi nigara ini dari balik jendela kereta api!
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda