Delapan Keajaiban Alam di Rusia yang (Relatif) Mudah Anda Capai

Legion Media
Ingin menjelajahi kerajaan permafrost atau melihat anjing laut yang tersenyum? Datanglah ke Rusia.

Rusia penuh dengan keajaiban geografis, tetapi kebanyakan di antaranya terletak jauh dari kota-kota besar dan cukup sulit dijangkau. Untungnya, kami menyusun daftar tempat luar biasa yang relatif mudah dijangkau.

1. Danau Baikal, Irkutsk

Salah satu keajaiban alam paling terkenal di Rusia dan simbol Siberia, Baikal adalah danau terbesar dan sumber air tawar terbesar di dunia. Di musim panas, Anda dapat melakukan perjalanan ke Pulau Olkhon dan menemukan anjing laut Baikal yang tersenyum. Selama musim dingin, danau berubah menjadi lapangan es raksasa yang menarik penggemar salju. Kota terdekat dari Baikal adalah Irkutsk dan Ulan-Ude, keduanya terhubung dengan baik ke kota-kota besar lainnya dengan pesawat dan kereta api.

2. Curonian Spit, Kaliningrad

Nikmati pemandangan menakjubkan dan berjalan-jalan di sepanjang bukit pasir di Taman Nasional Curonian Spit yang indah di Rusia barat. Hampir satu juta wisatawan datang ke sini setiap tahun untuk menikmati bukit-bukit pasir besar yang seukuran apartemen bertingkat, hutan pinus yang tenang, dan pantai Baltik yang membentang sepanjang beberapa kilometer. Anda dapat dengan mudah mencapai tempat ini dari Kaliningrad dengan bus.

3. Gua Kungur, Perm

Harta Ural yang beku dapat ditemukan di Gua Kungur. Di sini Anda akan melihat stalaktit besar yang menggantung di atas kepala Anda, melihat blok-blok glasial yang tampak di bawah kaki Anda dan danau bawah tanah yang tak berdasar. Setelah keluar dari terowongan 40 meter, Anda akan tiba di 'kerajaan' permafrost yang terdiri dari formasi es kuno. Gua ini terletak di dekat kota Kungur, yang mudah dicapai dari Perm.

4. Suaka Alam Stolby, Krasnoyarsk

Suaka Alam Stolby dengan pilar dan gunung batunya terletak di kota Krasnoyarsk di Siberia. Anda dapat dengan mudah menghabiskan sepanjang hari di taiga, dikelilingi oleh tebing berwarna merah jambu dan abu-abu raksasa. Berabad-abad melawan air, angin, dan perubahan suhu telah menghasilkan bentuk-bentuk aneh dan formasi bebatuan. Ini adalah tempat yang sempurna untuk melarikan diri dari kekacauan kota.

5. Danau Elton, Volgograd

Danau Elton adalah salah satu danau paling kaya mineral di dunia, membuatnya seakan seperti Laut Mati versi Rusia. Dikelilingi oleh padang rumput kamomil tak berujung, danau ini mudah dijangkau dengan bus dari Volgograd, Saratov atau Astrakhan.

6. Taman Nasional Ruskeala, Karelia

Karelia sering disebut “tanah hutan dan danau". Lebih dari separuh wilayahnya adalah hutan, dan 40 persen tanahnya ditutupi dengan danau, sungai dan rawa. Geografi yang luar biasa ini membuat Karelia menjadi tujuan populer untuk petualang outdoor. Mungkin tempat paling populer di Karelia adalah Taman Nasional Ruskeala, yang terkenal dengan air terjun kristalnya. Kota terdekat adalah Sortavala, yang bisa Anda capai dari Petrozavodsk atau Sankt Peterburg dengan kereta dan kemudian naik bus lokal.

7. Elbrus, Kabardino-Balkaria

Gunung Elbrus, yang terletak di Kaukasus, sebenarnya adalah stratovolkano. Ia adalah gunung tertinggi di Rusia, tetapi Anda tetap bisa mendapatkan pemandangan yang bagus tanpa perlu mendaki ke puncak. Plus, mendaki puncak Elbrus perlu niat serius yang membutuhkan persiapan dan panduan profesional. Kota-kota besar terdekat adalah Nalchik dan Mineralnye Vody. Dari sana, Anda dapat menggunakan transportasi lokal ke Terskol, kota resor paling populer di kawasan ini.

8. Pegunungan Altai

Anda mungkin tahu bahwa pegunungan ini sering dibandingkan dengan Pegunungan Alpen karena pemandangannya yang indah dan padang rumput hijau yang luas. Titik tertingginya adalah Gunung Belukha, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO dan bagian dari Pegunungan Emas Altai. Orang Rusia menyebutnya Belukha, yang berasal dari bely ("putih"), karena puncaknya ditutupi dengan salju sepanjang tahun. Kota-kota terdekat ke Pegunungan Altai adalah Gorno-Altaysk dan Barnaul, yang memiliki banyak koneksi ke tujuan lain.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki