Militer Rusia menggelar latihan pertahanan udara berskala besar di Astrakhan. Latihan yang melibatkan unit-unit pasukan rudal antipesawat tersebut menyimulasikan serangan dengan menggunakan sistem rudal jarak jauh dan pendek.
Selama latihan, unit-unit pasukan rudal antipesawat dari Distrik Militer Selatan, Barat, dan Timur memukul mundur serangan rudal balistik dan jelajah, aviasi, serta serangan “segerombolan” pesawat udara nirawak musuh imajiner.
Unit pertahanan udara yang dikerahkan selama latihan ini antara lain sistem rudal antipesawat canggih dan kompleks S-300V4, Buk-M3, dan Tor-M2.
Secara keseluruhan, artileri antipesawat menghancurkan lebih dari 40 target udara pada ketinggian dari 7 meter hingga 35 kilometer, sementara peluncuran rudal dilakukan pada jarak 3—50 kilometer.
Lebih dari 1.000 prajurit dan 300 unit senjata dan peralatan militer dikerahkan dalam latihan ini.