Rusia Luncurkan Amunisi Pengumpan dan Pengecoh Rudal Terbaru

Maxim Blinov/Sputnik
Sistem ini akan mengacaukan sistem pemandu dan mengalihkan rudal musuh.

BUMN Rostec mempresentasikan amunisi pengumpan dan pengecoh rudal terbaru L376-2 Yagel pada awal bulan ini di hadapan awak media. Alat ini dirancang untuk melindungi pesawat tempur dari serangan proyektil musuh.

“Ketika Yagel dikombinasikan dengan perangkat peperangan elektronik yang mutakhir, kami dapat mengurangi kemungkinan serangan dari rudal udara-ke-udara dan permukaan-ke-udara dengan panduan optik dan sistem penargetan kinematik secara signifikan,” kata Rostech seraya menekankan bahwa Yagel dua kali lebih baik daripada produk asing dalam hal waktu pengoperasian, intensitas pancaran, dan tingkat perlindungan.

Yagel dikembangkan oleh para ahli dari Institut Penelitian Ilmiah untuk Kimia Terapan, bagian dari perusahaan induk Technodinamika di bawah Rostec. Amunisi pengumpan ini dapat digunakan pada ketinggian hingga 20.000 meter dengan kecepatan hingga 1.500 km/jam.

“Produk ini dua kali lebih efektif dalam melindungi pesawat dari serangan rudal yang menggunakan sistem pemandu optik. Amunisi umpan baru dirancang menggunakan kaliber 50 mm dan dapat digunakan sebagai bagian dari berbagai sistem pelindung,” ujar Rostec.

Rostec menambahkan, ketika ancaman terdeteksi, pesawat akan menembakkan amunisi umpan yang akan mengacaukan sistem pemandu dan mengalihkan rudal musuh.

Yagel ditembakkan ke arah yang sama dengan pergerakan pesawat itu sendiri untuk menipu sistem penargetan pintar rudal musuh. Pilot dapat menembakkan satu umpan maupun menembakkan seluruh umpan pada satu waktu bersamaan kurang dari satu detik.

Selanjutnya, Kalashnikov Concern mulai memproduksi massal rudal 9M333 terbaru pada awal tahun ini.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki