Rusia Siap Lanjutkan Diskusi Sistem Pertahanan Rudal dengan AS dan NATO

Upaya ini akan lebih menantang dibanding beberapa tahun lalu.

Moskow siap memulihkan kontak dengan AS dan NATO untuk membicarakan perihal sistem pertahanan rudal, demikian disampaikan Wakil I Kepala Departemen Operasi Utama Staf Jenderal Angkatan Bersenjata Rusia, Letnan Jenderal Viktor Poznikhir, Selasa (11/10).

“Pihak Rusia siap melanjutkan kontak mengenai sistem pertahanan rudal, baik melalui format bilateral antara Rusia-AS, maupun secara multilateral antara Rusia-NATO. Diskusi ini ditujukan untuk mencapai kesepakatan komprehensif dan mempertimbangkan kepentingan semua pihak,” kata Poznikhir.

Kementerian Pertahanan Rusia mengundang berbagai pihak terkait untuk bekerja sama terkait isu ini. “Tujuannya adalah untuk membuat dunia sedikit lebih mengerti tentang kesalahpahaman dan ancaman yang sama,” tambah sang letjen.

Diakui Poznikhir, upaya mencapai kesepakatan baru mengenai sistem pertahanan rudal kini lebih menantang dibanding beberapa tahun lalu. “Sayangnya, pihak AS selama ini hanya memanfaatkan dialog mengenai sistem pertahanan rudal sebagai tameng. Kini mereka terlihat siap mendiskusikan isu penting tersebut dengan Rusia, dan pada waktu yang sama, rencana perancangan perangkat pelindung rudal telah terealisasi.”

Dalam pernyataannya, Poznikhir berharap mitra dialog saling menghargai satu sama lain, 'dibanding memberi ancaman, seperti hendak mencambuk seorang anak'.

Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki