Ketua Dewan Mufti Rusia Syekh Ravil Gaynutdin. Sumber: WikipediaDewan Mufti Rusia berharap pembangunan kerja sama antarormas Islam dapat mempererat hubungan umat Islam di Rusia dan Indonesia, demikian dilaporkan Republika, Selasa (30/8).
Menyambut kunjungan perwakilan Badan Pengawas Keuangan Indonesia di kantornya, Ketua Dewan Mufti Rusia (Soviet Muftiev Rossii/SMR) Syekh Ravil Gaynutdin menekankan pentingnya peran Dewan Lintas Agama Rusia dan Dewan Kepresidenan untuk Kerja Sama Organisasi Keagamaan dalam memastikan terciptanya stabilitas dan pembangunan berkelanjutan di masyarakat, tulis Republika.
Selain itu, Gaynutdin juga menyinggung kedekatan hubungan muslim Rusia dan Indonesia. Ia berterima kasih atas dukungan pemerintah Indonesia selama ini untuk mengembangkan hubungan agama dan budaya dengan Rusia.
Dalam situs resmi SMR dijelaskan bahwa lembaga tersebut telah menandatangani nota kesepahaman dan menyepakati kerja sama dengan berbagai organisasi Islam di Indonesia, seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan Majelis Ulama Indonesia.
Gaynutdin menyambut perwakilan BPK RI yang dipimpin oleh anggota BPK RI Moermahadi Soerja Djanegara, yang datang bersama Auditor Utama Keuangan Negara V BPK RI Bambang Pamungkas, Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK RI Yudi Ramdan Budiman, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah Hery Subowo, Kepala Auditor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah Eko Purnomo, dan perwakilan Departemen Hubungan Internasional BPK RI Riha Handayani.
Bambang memuji keaktifan SMR dan Badan Kerohanian Muslim Rusia serta berharap kerja sama antara muslim Rusia dan Indonesia akan semakin luas di masa mendatang.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda