Hendak Tanamkan Investasi di Indonesia, Rusia Incar Bidang Transportasi Hingga Alat Berat

Menurut Menteri Perindustrian Indonesia Saleh Husin, seperti dikutip Antara, Rusia ingin menjamah industri perkapalan Indonesia, pesawat udara, alat berat, dan proyek rel kereta di Kalimantan.

Kunjungan delegasi Rusia yang dipimpin Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin ke Kementerian Perindustrian menegaskan ketertarikan Rusia untuk meningkatkan hubungan kedua negara di bidang ekonomi, khususnya investasi, demikian diberitakan beberapa media lokal di Indonesia.

Menurut Menteri Perindustrian Indonesia Saleh Husin, seperti dikutip Antara, Rusia ingin menjamah industri perkapalan Indonesia, pesawat udara, alat berat, dan proyek rel kereta di Kalimantan.

"Peluang kerja sama kita cukup besar. Tahun lalu, nilai perdagangan bilateral Indonesia-Rusia mencapai 2,6 miliar dolar AS. Selain itu, kita juga punya kesamaan yaitu memiliki wilayah yang luas dengan sumber daya alam melimpah, serta pertumbuhan ekonomi yang pesat," tutur Saleh.

Dirjen Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional (KPAII) Achmad Sigit Dwiwahjono juga menyampaikan bahwa kerja sama dengan Rusia di bidang manufaktur akan memperkuat peran Indonesia dalam jaringan pasokan global.

"Kemitraan ini membuka akses lebih luas bagi kita di pasar komoditas dan investasi dunia," kata Achmad.

Baca lebih banyak mengenai Investasi Rusia di Indonesia >>>

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki