Rossiyskiye Ippodromy (Hipodrom Moskow) adalah tempat bersejarah dan salah satu objek wisata utama. Pertandingan pacuan kuda pertama Rusia diadakan di sini pada tahun 1834.
Arena pacuan kuda Moskow telah lama menjalin hubungan dengan keluarga Kerajaan Romanov. Aleksandr Nikolaevich Romanov (calon Aleksandr II) mengunjungi lintasan kuda Moskow pada tahun 1837. Bahkan, pada tahun 1851, pacuan kuda diadakan khusus untuk Kaisar Aleksandr II, Pangeran Nikolay Nikolaevich (sepupu pertama Nikolay II setelah dipindahkan), serta Pangeran Karl dari Prusia dan Adipati Agung Saxe-Weimar.
Akan tetapi, pacuan kuda tidak hanya menarik laki-laki. Pada tahun 1876, Maria Fyodorovna, istri Tsar Rusia Aleksandr III, turut menghadiri pertandingan pacuan kuda. Pada tahun yang sama, papan jinjing taruhan lintasan kuda pertama diluncurkan di arena pacuan kuda Moskow.
Setelah Revolusi Bolshevik 1917, ketika Rusia terpecah oleh Perang Saudara, Vladimir Lenin berbicara kepada kaum proletar di arena pacuan kuda Moskow, yang pada saat itu pernah menjadi lokasi unjuk rasa politik. Ketika Perang Patriotik Raya terjadi, teriakan para joki harus dihentikan sekali lagi. Sementara, fasilitas kuda dievakuasi terlebih dahulu ke Kuibyshev (sekarang Samara), dan kemudian ke Sverdlovsk (sekarang Yekaterinburg) untuk alasan keamanan. Pada tahun 1949, gedung dan kios-kios di sana habis terbakar.
Pada tahun 1955, arsitek legendaris Rusia Ivan Zholtovsky merancang gedung baru yang dianggap sebagai permata arsitektur Soviet. Hipodrom (Pacuan Kuda) Moskow dapat menampung 3.500 penonton dan menjadi salah satu ikon untuk gambar kartu pos khas kota ini.
Beberapa balapan paling populer yang diselenggarakan sampai sekarang adalah Pacuan Kuda Piala Presiden di musim panas dan Kejuaraan Troika Rusia di musim dingin. Troika tradisional (kereta yang ditarik oleh tiga kuda) muncul di Rusia pada abad ke-18, sedangkan balapan pertama diadakan di Moskow pada tahun 1847.
Tentunya, pacuan kuda masih merupakan pertunjukan yang bagus bagi keluarga yang mencari cara menyenangkan untuk menghilangkan kesedihan musim dingin.
Sejarah pacuan kuda Kazan dimulai pada tahun 1868, ketika pertandingan pertama diadakan di sebelah Danau Kaban yang besar dan indah.
Selama berabad-abad berlalu, bentuk arsitektur berkembang dan berkembang, beradaptasi dengan realitas baru di lapangan. Ada dua belas kandang kuda di fasilitas itu, tempat kuda pacuan tinggal dan berlatih.
Banyak pacuan kuda secara teratur berlangsung di lintasan Kazan dan cukup besar untuk menampung sekitar 6.000 penonton. Tempat itu memiliki luas total hampir 90 hektar, dan merupakan yang terbesar di Rusia serta salah satu yang terbesar di Eropa. Di sana, terdapat juga museum pacuan kuda yang memamerkan sejarah menunggang kuda selama puluhan tahun di Rusia.
Pusat berkuda baru dibuka di ibu kota Chechnya, Grozny pada Oktober 2021.
Menurut kantor berita TASS, lapangan baru tersebut siap menjadi salah satu tempat olahraga utama di Rusia dan memiliki kapasitas 3.000 penonton. Tempat itu akan menjadi rumah bagi pacuan kuda ras murni.
Fasilitas baru tersebut menawarkan pusat dokter hewan, berbagai bangunan dan area berkuda, kandang kuda dan gudang, serta kolam renang indoor dan outdoor khusus untuk kuda. Para "koboi" akan memiliki kesempatan untuk mengambil pelajaran menunggang kuda.
Penggemar kuda juga akan belajar tentang keselamatan, perawatan kuda, pelana, trail rides (menikmati jalan-jalan santai dengan kuda) dan kegiatan lainnya. Sudah menjadi rahasia umum bahwa menunggang kuda adalah latihan kardiovaskular yang bagus yang akan mengencangkan perut dan kaki Anda.
Salah satu arena pacuan kuda tertua dan terbesar di Rusia adalah Pyatigorsk yang resmi dibuka pada tahun 1885. Tempat ini berada di Stavropol Krai, terletak di pinggiran kota selatan Pyatigorsk, sekitar 1.500 kilometer dari Moskow.
Selama Perang Patriotik — ketika Pyatigorsk diduduki oleh pasukan Nazi — tidak ada perlombaan pacuan kuda yang diadakan di sana. Setelah pembebasan kota, arena pacuan kuda kembali dihidupkan pada tahun 1944. Kemudian, seiring dengan tren kuda ras berdarah campuran dan kuda ras asli, kuda-kuda Arab memasuki lintasan Pyatigorsk. Alhasil, hingga tahun 2001, arena pacuan kuda Pyatigorsk menjadi satu-satunya tempat di Rusia untuk ras Arab murni berlomba dalam olahraga pacu kuda.
Selama musim panas, lintasan balap yang luas tersebut dikelilingi oleh pemandangan pegunungan dan disinari matahari selatan sembari menyelenggarakan beberapa acara pacuan kuda yang paling menarik.
Iklim selatan hampir selalu memiliki cuaca hangat, jadi memungkinkan Anda untuk melatih kuda pacuan bahkan di musim dingin.
Ras kuda asli, ras Arab dan Akhal Teke (salah satu ras kuda tertua di dunia) menyebut lintasan Krasnodar sebagai rumah mereka. Sejarah tempat balap ini bermulai pada tahun 1868, ketika kompetisi berkuda pertama di Kuban (wilayah geografis yang disinari matahari di Rusia selatan di Laut Hitam) diadakan di sini untuk pertama kalinya. Ataman (sebutan pemimpin pasukan) Cossack Kuban dan gubernur wilayah tersebut, Pangeran Sumarokov-Elston, mengadakan pacuan kuda tahunan untuk mendorong pengembangbiakan kuda dan pengembangan olahraga berkuda di negara tersebut.
Sekitar 150 tahun kemudian, tampaknya kebijakan ramah kuda masih sukses. Tempat pacuan kuda itu menarik banyak orang yang sehat dan berharap untuk bisa melihat pertunjukan spektakuler.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda