Orang Rusia amat menyukai peribahasa dan mahir menggunakannya dalam situasi apa pun. Karena itu, orang asing yang ingin mempelajari bahasa Rusia serta memahami orang Rusia dan “jiwa misterius” mereka setidaknya perlu mengetahui beberapa peribahasa dasar.
Namun, jangan khawatir, kami akan membantu Anda! Salah satu peribahasa yang paling populer adalah: Море по колено (more po koleno) yang secara harfiah berarti ‘laut setinggi dengkul’.
Apa artinya sebenarnya?
Peribahasa tersebut biasanya mengacu pada orang-orang pemberani yang merasa dapat menguasai dunia dan memindahkan gunung. Misalnya, “Setelah saya melahirkan, saya merasa bahwa laut setinggi dengkul dan saya dapat menangani apa pun!”
Dalam bahasa Indonesia, peribahasa ini mungkin sepadan dengan “seperti air basuh tangan” atau “teluknya dalam, rantaunya sakti”.
Meskipun peribahasa ini kini tidak mengandung konotasi negatif, dahulu ungkapan semacam ini digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang sembrono, mereka yang hanya menyombongkan diri bahwa mereka berani melakukan apa saja.
Makna tersembunyi
Dewasa ini, orang-orang cenderung menyingkat peribahasa tersebut. Sebetulnya, versi lengkapnya berbunyi: Пьяному море по колено, а лужа — по уши (pyanomu more po koleno, a luzha — po ushi). Artinya, ‘bagi pemabuk, laut setinggi dengkul, sedangkan genangannya sampai ke telinga’.
Ini biasanya mengacu pada orang yang berpura-pura lebih berani dan melakukan hal-hal gila ketika berada di bawah pengaruh alkohol. Dengan kata lain, para pemabuk biasanya merasakan “laut setinggi dengkul”. Namun, lama-kelamaan, orang-orang meninggalkan kata “mabuk”.
Sebenarnya ada pesan moral dalam peribahasa ini. Ketika seseorang mabuk, dia merasa sangat berani, tetapi pada kenyataannya dia bisa tercebur ke dalam genangan kecil atau akibat kecerobohan lainnya. Jadi, peribahasa ini mengingatkan kita untuk selalu berhati-hati, bahkan ketika kita merasa sangat percaya diri. Dengan demikian, pesan ini sebetulnya bermanfaat bagi semua orang, bukan hanya para pemabuk!