Dalam video yang dibagikan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia di saluran YouTube resminya, Rabu (28/4), dijelaskan bahwa regu medis yang ambil bagian dalam perlombaan tersebut merupakan perwakilan dari Akademi Medis Militer, distrik-distrik militer, Armada Utara, Pasukan Dirgantara, Pasukan Lintas Udara, dan Pasukan Rudal Strategis.
Selama perlombaan, masing-masing tim medis harus menyelesaikan serangkaian tugas, di antaranya melewati berbagai halang rintang, memberi pertolongan pertama kepada "prajurit yang terluka", mengangkut serta menyeberangkannya melintasi rintangan air, dan lain sebagainya.
Petugas medis harus mengeluarkan "prajurit yang terluka" (berupa boneka seberat 65 kilogram) dari dalam kendaraan tempur yang rusak, memasang alat penjepit darah untuk mencegah pendarahan, membalut luka dengan perban, serta membangun penyeberangan di atas rintangan air untuk mengirim yang terluka dan para petugas medis ke seberang.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda