Kota Yekaterinburg pada tahun 1909.
Sergey Prokudin-GorskySejarah Yekaterinburg dimulai dengan sebuah pabrik besi di pusat kota yang beroperasi hingga 1808. Hingga akhir abad ke-19, sebagian besar koin Kekaisaran Rusia dicetak di kota ini. Alun-alun bersejarah dengan beberapa museum kini menempati lokasi bengkel tua.
Kota pada tahun 1909.
Sergey Prokudin-GorskyPada masa Uni Soviet, Yekaterinburg — yang pada tahun 1924-1991 bernama Sverdlovsk, diambil dari nama tokoh revolusioner Yakov Sverdlov — menjadi pusat industri utama.
Selama Perang Patriotik Raya, tank T-34 yang legendaris diproduksi di kota tersebut dan setelah perang, ekskavator tambang dan mesin cetak uap-hidrolik diproduksi di sana. Karena itu, kota Yekaterinburg juga menjadi pemimpin industri teknik berat.
Tampilan arsitektur kota ini sebagian besar dibentuk oleh bangunan-bangunan bergaya konstruktivisme Soviet. Kemudian pada 1991, satu-satunya kereta bawah tanah di Ural dibuka di sana. Kereta bawah tanah itu menghubungkan distrik pabrik 'Uralmash' dengan pusat sejarah dan pinggiran kota.
Pembaca yang budiman,
Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda