Tujuh Stasiun Metro Paling Unik dan Terindah di Sankt Peterburg

Alex 'Florstein' Fedorov (CC BY-SA 4.0)
Sankt Peterburg adalah kota istana dan museum. Anda dapat menemukan hal-hal menarik, termasuk saat menggunakan metro di Sankt Peterburg. Anda akan disambut oleh berton-ton marmer, pilar raksasa, dan panel mosaik besar. Kami membuat daftar tujuh stasiun kereta bawah tanah yang paling menarik dan juga menambahkan sedikit daftar tempat untuk dilihat di setiap perhentian!

1. Avtovo: Istana Bawah Tanah

Para arsitek merencanakan stasiun ini menyerupai "istana kristal". Lengkungannya didukung oleh 46 pilar (kolom): 30 di antaranya dilapisi dengan marmer, 16 lainnya dengan kaca cetakan.

Stasiun ini bertema dan memiliki ciri khas setelah peristiwa pertahanan Leningrad selama Perang Patriotik Raya. Panel mosaik raksasa dengan kata "Kemenangan" menghiasi stasiun. Anda juga dapat melihat pedang, karangan bunga laurel, dan simbol kemenangan lainnya pada lampu gantung dan lampu-lampu lainnya.

Omong-omong, menurut surat kabar The GuardianAvtovo masuk dalam daftar 12 stasiun metro terindah di dunia.

Salah satu film juga pernah menampilkan stasiun ini, yakni salah satu adegan film "The Adventures of Sherlock Holmes and Dr. Watson" (1980), detektif terkenal menemukan tubuh korban di depot Avtovo. Tentu saja, dalam ceritanya, mereka berada di Inggris; depot Avtovo, yang ditempatkan dengan nyaman di antara stasiun jalur merah, memainkan peran kereta api Inggris yang ditinggalkan dengan cemerlang.

Apa yang harus dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Lapangan Pyotr Semenenko yang nyaman — untuk berjalan-jalan dan mengagumi monumen traktor pertama.
  • Museum 'Anna Akhmatova. Zaman Perak' — Anda bisa belajar tentang penyair terkenal Zaman Perak budaya Rusia.
  • Sirkus Avtovo — untuk hari yang menyenangkan bersama anak-anak.

2. Stasiun Vyborgskaya: Taman Musim Dingin

Stasiun Vyborgskaya adalah satu-satunya stasiun metro Sankt Peterburg (dan mungkin di dunia!) dengan desain rumah kaca yang berfungsi sebenarnya. Stasiun ini memiliki lebih dari 50 jenis tanaman hias dan beberapa di antaranya telah tumbuh di sana sejak Vyborgskaya didirikan — pada tahun 1975. Rumah kaca muncul berkat para pekerja metro yang masih gemar merawat taman bunga. Omong-omong, beberapa tanaman bahkan dibawa oleh penumpang. Pada hari-hari yang cerah, stasiun terlihat sangat cantik.

Bagian bawah tanahnya dihiasi dengan marmer travertine, batu berpori dan berkapur, sedangkan lantainya dilapisi dengan granit abu-abu. Para pengunjung akan melihat panel besar ketika hendak menaiki tangga, dan itu menggambarkan pekerja yang berpartisipasi dalam Revolusi 1917. Sementara, bagian dalam stasiun terlihat cukup khas. Jadi, kami sarankan Anda untuk segera naik ke atas untuk mengunjungi rumah kaca.

Apa yang bisa dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Katedral St. Sampson — merupakan katedral tertua di kota ini, didirikan pada tahun 1728.
  • Taman St. Sampson — Anda dapat berjalan-jalan dan menghabiskan waktu dalam keheningan.
  • Kota perumahan pabrik Ludwig Nobel — cocok bagi Anda yang ingin melihat arsitektur distrik tempat saudara laki-laki Alfred Nobel yang terkenal tinggal.

3. Stasiun Gorkovskaya: Piring Terbang di Pusat Kota

Stasiun Gorkovskaya adalah stasiun paling "kosmik" di kota, dibangun dalam bentuk piring terbang raksasa. Sebetulnya, ini bukanlah tampilan pertama Gorkovskaya. Stasiun ini dibuka pada tahun 1963 dan saat itu, hanya memiliki arsitektur berupa paviliun biasa dengan atap bundar. Bahkan pada zaman Soviet, ada sebuah kafe di ruang depan atas, di mana Anda bisa makan camilan atau bahkan minum segelas sampanye. Namun pada tahun 2009, stasiun itu direkonstruksi dan Gorkovskaya berubah menjadi "UFO".

Sesuai rencana arsitek, lengkungan ruang depan atas seharusnya menyerupai Bulan dengan kawahnya. Namun, tidak semua penduduk setempat memahami gagasan itu dan alih-alih satelit Bumi, mereka justru melihat ... ambing sapi!

Apa yang harus dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Pulau Zayachy (Pulau Hare) dan Benteng Peter dan Paul — tepat bagi Anda yang ingin mempelajari tempat di mana sejarah Sankt Peterburg dimulai.
  • Planetarium Sankt Peterburg — cocok bagi Anda penyuka tema luar angkasa dan ingin menatap bintang-bintang.
  • Studio film Lenfilm — untuk mempelajari sejarah perusahaan produksi tertua di Rusia dan menonton film vintage.

4. Zenit: Stasiun Sepak Bola

Stasiun ini dibuka untuk Piala Dunia FIFA 2018. Babak terakhir dari kompetisi sepak bola itu diadakan di Sankt Peterburg, Rusia, sehingga Zenit terletak di dekat Stadion Gazprom Arena. Stasiun ini dinamai sesuai klub sepak bola kota — F.C. Zenit — yang sangat dibanggakan oleh penduduk Sankt Peterburg.

Sebenarnya, awal stasiun itu berdiri diberi nama Novokrestovskaya. Namun, namanya diganti, meski beberapa penduduk kota terus menggunakan nama sebelumnya sampai sekarang. 

Aula dan lorong stasiun menampilkan piala F.C. Zenit. Beberapa diantaranya adalah Trofi Juara Uni Soviet tahun 1984 dan trofi dari Liga Premier Rusia 2007, 2010, 2011, dan 2015.

Stasiun ini ditutupi dengan warna batu biru tua. Bercak putih di dinding menggambarkan gelombang berbusa Teluk Finlandia.

Apa yang harus dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Stadion Gazprom Arena — Anda bisa melihat kebanggaan olahraga kota: stadion raksasa yang mampu menampung 68.000 orang.
  • Taman Kemenangan Maritim — untuk berjalan di sepanjang gang-gangnya dan memuja air mancur raksasa di tengahnya.
  • Taman hiburan 'Divo Ostrov' — cocok jika ingin bersenang-senang bersama keluarga, naik roller coaster, dan melihat kota dari wahana kincir ria.

5. Alexander Nevsky Square-2: Sebuah Stasiun dengan Arsitektur Zirah Rantai

Ini adalah stasiun metro "paling bersisik" di Sankt Peterburg. Dindingnya dibalut baju besi yang terbuat dari ratusan sisik emas. Armor ini berkilau indah ketika kereta tiba di stasiun.

Persimpangan dari garis oranye ke hijau dihiasi oleh komposisi yang menampilkan penunggang kuda. Perhatikan baik-baik: ada lima penunggang kuda, tetapi hanya empat kuda. Kembali selama tahap sketsa, kesalahan dibuat yang diabaikan oleh para seniman. Penduduk setempat terkekeh melihat komposisi itu dan hanya menyebutnya 'Lima orang dan empat kuda'.

Ruang depan atas stasiun Alexander Nevsky Square-2 dihiasi oleh mosaik raksasa — 'Pertempuran di Atas Es'. Alexander Nevsky sendiri digambarkan di tengah mosaik dengan pedang terangkat, siap untuk menyerang seorang ksatria tentara salib.

Tempat apa yang harus dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Alexander Nevsky Lavra — untuk mengunjungi wilayah biara dan untuk melihat kuburan penulis Denis Fonvizin, ilmuwan Mikhail Lomonosov, reformis Sergei Witte dan orang-orang terkenal lainnya di nekropolis biara.
  • Tembok benteng di tengah kota — Anda dapat berjalan di sepanjang tembok benteng yang pada kenyataannya adalah bagian dari Katedral Ikon Feodorovskaya.
  • Nevsky Prospect — cocok untuk berjalan di sepanjang Nevsky Prospect yang berakhir di dekat Lapangan Alexander Nevsky.

6. Admiralteyskaya: Stasiun Hantu

Stasiun Admiralteyskaya terletak di kedalaman 86 meter, merupakan salah satu stasiun metro terdalam di dunia. Kota Sankt Peterburg dibangun di atas rawa-rawa: lebih dekat ke permukaan, tanahnya lunak dan tidak cocok untuk membangun terowongan. Karena itu stasiun harus dibangun pada kedalaman yang sangat dalam.

Fakta menarik, ruang depan stasiun terletak lebih tinggi dari terowongan: ketika mendekati stasiun, kereta naik dan kemudian berlaju, mendapatkan kecepatan. Proyek ini disetujui kembali pada 1940-an, yang mengurangi biaya konstruksi. Dengan demikian, titik terdalam stasiun terletak di terowongan.

Fakta menarik lainnya, karena berbagai komplikasi, Admiralteyskaya tidak dapat dibuka selama 14 tahun penuh: direncanakan kembali akan dibuka pada tahun 1997, tetapi berhasil membuka stasiun pada tahun 2011. Selama ini, kereta melewati Admiralteyskaya tanpa henti. Jadi, penduduk setempat mulai menamainya "stasiun hantu".

Selain itu, stasiun Admiralteyskaya memiliki desain armada laut: di ruang depan, Anda dapat melihat mosaik 'Pendirian Angkatan Laut', serta panel dengan kapal di pintu masuk. Stasiun ini juga dihiasi dengan jangkar, lantainya memiliki angin mawar dan kapal kecil yang sama yang dapat dilihat di puncak menara Gedung Admiralty terletak di sebelah nama stasiun.

Apa yang bisa dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Museum Hermitage — Anda bisa melihat mutiara Sankt Peterburg dan mengunjungi museum terkenal.
  • Katedral Saint Isaac — untuk mendaki koloni dan melihat seluruh kota dari pandangan mata burung.
  • Gedung Admiralty — tepat jika Anda ingin berjalan-jalan di sebelah gedung Admiralty yang terkenal dan beristirahat di Taman Aleksandr Alexander Garden dengan pemandangan Lapangan Istana Musim Dingin.
  • Penunggang Kuda Perunggu — Anda bisa mengambil foto di sebelah monumen yang merupakan salah satu ikon kota.

7. Stasiun Prospekt Slavy: Pameran Truk Pemadam Kebakaran

Stasiun ini dibuka pada tahun 2019. Penekanan utama dalam desainnya adalah panel kaca patri dengan bintang-bintang Soviet yang membentang di sepanjang ruang depan. Marmer putih digunakan di mana-mana yang cocok dengan bintang kaca patri merah yang terang dengan indah.

Akan tetapi, itu bukan bagian yang paling menarik. Keunikan lain dari stasiun ini adalah ruang depan selatan Prospekt Slavy didedikasikan untuk petugas pemadam kebakaran yang heroik. Lengkungan dihiasi oleh mosaik raksasa, bahkan ada area untuk memamerkan truk pemadam kebakaran di lorong — dari yang pertama, kereta pra-Revolusi, hingga kendaraan modern.

Tempat apa yang harus dikunjungi di dekat stasiun ini?

  • Park Internatsionalistov (Taman Internasionalis) — untuk berjalan di taman dan untuk mengingat penduduk Leningrad yang tewas selama Perang Afghanistan.
  • Gereja Georgievskaya — Anda bisa melihat katedral di area tidur kota.
  • Taman Pahlawan Pemadam Kebakaran (Hero Firemen Park) — untuk melihat Kupchinskiye Karyery ('Kupchinskiye Quarries'), yakni kolam buatan di mana sebelumnya tanah liat ditambang untuk pabrik batu bata lokal.

Selanjutnya, bagaimana pertumbuhan jalur metro Moskow dari 1935 higga 2022? Selengkapnya di sini.

Pembaca yang budiman,

Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:

  • ikutilah saluran Telegram kami;
  • berlanggananlah pada newsletter mingguan kami; dan
  • aktifkan push notifications pada situs web kami.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki