Dengan Realitas Virtual, Tur Baru Kota Moskow Tawarkan Pengalaman Unik pada Wisatawan

Retro Futuro
Dapatkah Anda membayangkan gedung pencakar langit era Stalin berdiri tepat di sebelah Kremlin? Atau Istana Soviet yang megah, alih-alih Katedral Kristus Juru Selamat? Kini, siapa pun bisa melihat “wajah” kota Moskow saat ini jika proyek-proyek itu direalisasikan.

“Moskow yang Tak Pernah Ada” adalah jenis tur baru yang dikembangkan biro wisata Moskva Glazami Inzhenera (Moskow dari Mata Insinyur).

Dengan bantuan kacamata realitas virtual (VR), berbagai macam proyek abad ke-20 yang tak terealisasi dapat Anda lihat di lokasi mereka seharusnya dibangun dulu.

Di antara fitur-fitur utama tur ini adalah:

  • Istana Soviet, alih-alih Katedral Kristus Juru Selamat. Gedung pencakar langit setinggi 495 meter dengan patung raksasa Vladimir Lenin di puncaknya itu seharusnya menjadi bukti kekaguman atas kekuasaan Soviet.
  • Saudara kedelapan dari apa yang dikenal sebagai “tujuh bersaudaranya” Stalin rencananya dibangun di sebelah Kremlin, tepat di lokasi Taman Zaryadye yang baru dibuka tahun ini.
  • Gedung Kementerian Industri Berat, alih-alih mal GUM yang indah. Sebenarnya, bangunan ini bisa mengubah Lapangan Merah menjadi kompleks futuristik yang dikelilingi oleh gedung-gedung pencakar langit berlapis kaca.
  • Istana Konstruktivis Perburuhan, alih-alih Hotel Moskva (sekarang Hotel Four Seasons).
  • Tampilan alternatif mausoleum Lenin dan beberapa fitur unik lainnya juga masuk dalam agenda tur.

Untuk memasan tiket tur, silakan kunjugi situs berikut (dalam bahasa Rusia).

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki