Selain memproduksi berbagai macam perangkat keras untuk Tentara Soviet, pabrik-pabrik senjata juga mengeluarkan limosin dan mobil-mobil bak terbuka untuk para petinggi militer. Beberapa kendaraan ini bahkan sempat mengikuti parade militer selama bertahun-tahun atau berfungsi sebagai alat transportasi untuk melintasi medan yang berat.
Pada 24 Juni lalu, model terakhir kendaraan-kendaraan militer ini turut mengikuti Parade Hari Kemenangan di Lapangan Merah, Moskow. Kalau penasaran, Anda bisa melihat mobil-mobil legendaris ini dari dekat di museum peralatan militer di Kubinka (60 km dari Moskow).
Sejak akhir 1970-an, para insinyur mulai merangcang pengganti jip Uazik (UAZ-469) yang terkenal.
Proyek tersebut merupakan kendaraan AWD (all-wheel-drive) dengan inter-wheel differential lock (mekanisme yang dapat mengatasi slip pada roda belakang), rigid axles (gardan) dengan final drive (roda penggerak), road clearance 33 cm, suspensi pegas perjalanan panjang, dan mesin berkekuatan 100 tenaga kuda.
“Dalam uji coba pada akhir 1970-an, kinerja kendaraan off-road itu sebanding dengan model asing terbaik kala itu. Pada akhir 1980-an, pihak perancang berencana memproduksi massal kendaraan itu. Namun, keruntuhan Uni Soviet membuat rencana tersebut gagal. Kin, salah satu dari sedikit mobil UAZ-3172 dapat ditemukan di museum di Kubinka,” kata Profesor Vadim Kozyulin dari Akademi Ilmu Militer.
Pada pertengahan 1980-an, para insinyur Soviet hendak menciptakan kendaraan amfibi segala medan untuk pasukan serangan udara. Kendaraan tersebut dinamai UAZ-3907 atau Proyek Jaguar.
Menurut Kozyulin, Jaguar dirancang untuk menahan gelombang skala 2. Selain itu, dalam uji coba dengan model eksperimental di Sungai Volga, kendaraan itu terbukti mampu melintasi perairan. Mobil amfibi itu hanya perlu keluar dari air untuk mengisi bahan bakar.
Awalnya, semuanya terlihat baik-baik saja. Namun, pihak pengembang tak memiliki cukup dana untuk memproduksi Jaguar secara massal. Setelah Uni Soviet runtuh, nasib proyek ini pun mengikuti “saudaranya”, UAZ-469.
Tak seperti proyek-proyek sebelumnya, kendaraan garis depan (TPK) LuAZ-967 berhasil diproduksi secara massal dan dikirim ke pasukan amfibi dan petugas medis Soviet. Kendaraan ini digunakan Tentara Soviet untuk mengevakuasi korban luka dari medan perang, melintasi pegunungan, dan mengangkut amunisi, senjata, dan bahan-bahan lainnya.
Ada salah satu fitur menarik pada kendaraan ini. Di bagian tengah kendaraan terdapat ruang kemudi lipat yang memungkinkan si pengemudi untuk mengontrol mobil dalam posisi setengah berbaring sambil berlindung di belakang badan kendaraan saat terkena tembakan musuh.
Kendaraan ini hanya diproduksi tiga buah untuk petinggi militer Rusia pada Parade Hari Kemenangan tiap 9 Mei di Lapangan Merah. Satu untuk menteri pertahanan, yang kedua untuk komandan parade, dan yang ketiga berfungsi sebagai cadangan jika sewaktu-waktu terjadi kerusakan atau situasi yang tak terduga.
Limosin atap terbuka ini dirancang sesuai dengan prinsip “keandalan di atas segalanya”. Para insinyur memasang sistem pengapian ganda dan memberi kendaraan tersebut dua aki. Zil-115V juga dilengkapi sejumlah fitur untuk keperluan parade, seperti mikrofon, set komunikasi radio dalam bagasi, sistem komunikasi khusus, dan bahkan lantai dengan pemanas untuk kenyamanan komandan parade.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda