Tentara pemerintah Suriah.
RTS.chMenurut Kepala Staf Angkatan Bersenjata Rusia di Suriah, Letnan Jenderal Alexander Lapin, pihaknya masih mengupayakan pemusnahan total teroris ISIS dan Jabhat al-Nusra di negara itu.
“Saat ini, 85 persen wilayah Suriah telah dibebaskan dari para militan bersenjata ilegal. Sekitar 27 ribu kilometer persegi wilayah Suriah masih perlu dibebaskan melalui pemusnahan total kelompok teroris,” ujarnya, seperti yang diberitakan Sputnik, Selasa (12/9).
Tentara Suriah sebelumnya telah berhasil menghancurkan kepungan ISIS di Deir ez-Zor yang telah berlangsung selama tiga tahun. Kota terbesar di sisi timur Suriah ini selama ini dianggap sebagai ‘basisi’ kekuatasan teroris di sana.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda