Parlemen Rusia Persiapkan RUU untuk Mempermudah Naturalisasi WNA

Majelis Rendah Parlemen Rusia (Duma) akan mempertimbangkan RUU baru yang dapat mempercepat naturalisasi warga asing yang lahir di Rusia atau yang nenek moyangnya lahir di wilayah Federasi Rusia saat ini.

Berdasarkan informasi yang dikabarkanRT baru-baru ini, RUU tersebut dipersiapkan oleh beberapa legislator dari partai penguasa, Rusia Bersatu, termasuk Komite Duma untuk Integrasi Eurasia dan Hubungan Kewarganegaraan Konstantin Zatulin dan Wakil Ketua Duma Natalia Poklonskaya.

Dalam rancangan terakhirnya, RUU tersebut akan mengubah beberapa hukum federal terkait kewarganegaraan dan status hukum WNA. Apabila disahkan, orang-orang yang lahir di Rusia dan mereka yang nenek moyangnya lahir di wilayah Rusia dapat memperoleh status warga negara Rusia tanpa harus menyertakan dokumen bukti pindah kewarganegaraan.

Sementara, UU yang berlaku saat ini hanya mengizinkan proses naturalisasi pada mereka yang nenek moyangnya tinggal secara permanen di Rusia.

Pendukung RUU ini mengatakan bahwa rancangan hukum ini sudah dipertimbangkan sesuai dengan perpres tahun 2012 yang dikeluarkan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Saat itu, Putin meminta parlemen untuk membuat UU supaya WNA berdarah Rusia, termasuk orang-orang keturunan warga Uni Soviet dan Kekaisaran Rusia, dapat lebih cepat berganti kewarganegaraan dan pindah ke Rusia.

Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa RUU sedang dikerjakan demi memudahkan peraturan kewarganegaraan untuk beberapa kelompok, terutama bagi para investor dan orang-orang yang mewarisi budaya Rusia, yaitu mereka yang berbicara bahasa Rusia dan memiliki setidaknya satu nenek moyang yang merupakan penduduk permanen di wilayah Federasi Rusia saat ini.

Pebisnis Asing Lebih Mudah Dapatkan Kewarganegaraan Rusia

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.