Imigran Rayakan Hari Perempuan Ala Rusia di Times Square New York

Penetapan 8 Maret sebagai hari libur nasional di Rusia pertama kali dicetuskan oleh Pemimpin Soviet Leonid Brezhnev pada 1966.

Penetapan 8 Maret sebagai hari libur nasional di Rusia pertama kali dicetuskan oleh Pemimpin Soviet Leonid Brezhnev pada 1966.

@c__wells / Twitter
Para imigran asal Rusia membagikan bunga kepada setiap perempuan yang lewat seraya mengucapkan ucapan selamat Hari Perempuan Internasional 8 Maret.

Sejumlah imigran asal Rusia turut memeriahkan perayaan Hari Perempuan Internasional 8 Maret di Times Square, New York dengan tradisi Rusia. Sejak Selasa (7/3) pagi, gambar peta Rusia bertuliskan ‘Dari Rusia dengan Cinta’ tampil menghiasi layar LCD di salah satu bangunan di alun-alun terkenal di New York itu.

Para relawan membagikan bunga kepada setiap perempuan yang lewat seraya mengucapkan ucapan selamat. Aksi ini jelas meningkatkan suasana hati para pejalan kaki di tengah derasnya hujan dan cuaca musim semi di New York yang tak menentu.

Sumber: Sputnik/YouTube

Sebagaimana yang dilansirRIA Novosti, gagasan untuk turut memeriahkan Hari Perempuan Internasional ini awalnya dicetuskan oleh sejumlah imigran asal Rusia di New York.

"Ide ini didukung oleh rekan-rekan kami. Kami ingin mempromosikan citra Rusia yang positif dengan mengucapkan selamat Hari Perempuan Internasional 8 Maret kepada perempuan-perempuan Amerika," ungkap Kirill Timonin, salah satu penyelenggara yang berprofesi sebagai fotografer. Menurutnya, banyak pejalan kaki yang cukup takjub menyaksikan aksi tersebut.

"Bagi mereka, hal ini merupakan sesuatu yang tak terduga dan tak biasa. Tak setiap hari, khususnya di Times Square, para perempuan menerima bunga hanya karena alasan sederhana: kehadiran mereka. Di AS, hal tersebut tidak biasa dilakukan, berbeda dengan Rusia," kata Timonin melanjutkan.

Acara ini dilakukan untuk pertama kalinya di AS. Tahun depan, para relawan berencana untuk mengadakan aksi serupa di kota-kota lainnya di AS.

Perayaan Hari Perempuan Internasional di Rusia

Hari perempuan di Rusia dirayakan dengan cukup besar-besaran. Pemerintah Rusia mendukung gagasan bahwa kehadiran perempuan sangat penting hingga seluruh rakyat harus mendapat hari libur untuk merayakan kehadiran perempuan. Penetapan 8 Maret sebagai hari libur nasional di Rusia pertama kali dicetuskan oleh Pemimpin Soviet Leonid Brezhnev pada 1966.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki