Usai Direstorasi, Salah Satu Masjid Batu Tertua di Rusia Kembali Dibuka

Bangunan masjid batu tertua di kota Yeniseysk setelah direstorasi.

Bangunan masjid batu tertua di kota Yeniseysk setelah direstorasi.

naov.ru
Dalam rangka menyambut peringatan 400 tahun kota Yeniseysk di Krasnoyarskiy Krai, pemerintah setempat memutuskan untuk merestorasi bangunan masjid yang sudah berdiri sejak 1905.

Masjid batu tertua di kota Yeniseysk, Krasnoyarskiy Krai, kembali dibuka setelah melewati proses restorasi. Demikian hal tersebut dilaporkan kantor humas pemerintah daerah setempat.

“Masjid yang dibangun pada 1905 ini menjadi salah satu situs budaya dan sejarah, serta merupakan satu-satunya masjid batu di Yeniseysk. Sebagian besar bangunan masjid ini sempat hancur setelah Revolusi Rusia pada 1917. Namun kini, dalam rangka menyambut peringatan 400 tahun kota Yeniseysk, masjid batu bersejarah ini berhasil direstorasi,” terang kantor humas pemda. Pemerintah setempat melaporkan bahwa setidaknya ada lima tempat ibadah lainnya yang direncanakan akan direstorasi.

Bukti Kehidupan Bermasyarakat yang Harmonis

Masjid ini dinasionalisasi pada tahun 1930-an. Meski begitu, selama bertahun-tahun lamanya masjid ini tetap melayani masyarakat setempat. Bangunan masjid ini sempat digunakan sebagai gudang, taman kanak-kanak, sekolah, hingga pusat lokakarya. Pada akhir abad XX, warga muslim setempat mengajukan permintaan kepada pemerintah untuk merestorasi masjid ini sesuai dengan tujuan awal didirikannya.

Bangunan masjid sebelum direstorasi. Sumber: naov.ruBangunan masjid sebelum direstorasi. Sumber: naov.ru

Sebelum akhirnya rampung pada 2017, proses restorasi masjid sempat terhenti pada 1990-an. Masjid ini dipulihkan sesuai dengan tampilan awalnya. Menara yang sempat hancur pada tahun 1953 dibangun kembali. Begitu pula dengan pekarangan dan pagar masjid, seluruhnya direstorasi ke bentuk aslinya.

“Tahun 2017 akan diperingati sebagai 112 tahun berdirinya masjid ini, dan Allah SWT memberikan kesempatan bagi masjid ini untuk berdiri kembali sebagai tempat bagi umat Islam untuk mencari rahmat serta ampunan-Nya,” kata Mufti Krasnoyarskiy Krai Gayaz-Khazrat Fatkullin dalam sambutannya pada upacara pembukaan masjid.

Peresmian dibukanya kembali masjid ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Sergey Ponomarenko. Dalam sambutannya, Ponomarenko menyatakan harapannya untuk selalu menjaga kerukunan antarumat beragama.

“Selama ini tidak pernah ada konflik agama yang terjadi di Krasnoyarskiy Krai. Kehadiran masjid ini adalah bukti langsung bahwa kita tidak hanya memiliki masa lalu yang harmonis, tetapi juga masa depan yang indah. Ada suatu masa ketika dahulu rumah ibadah diasingkan, tapi kini pemerintah akan ikut membantu dan mendukung kegiatan umat beragama,” tutur Ponomarenko seperti yang dikutip oleh media Islamrf.ru.

Persatuan Pusat Spiritual Muslim Krasnoyarskiy Krai juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur Krasnoyarsk Viktor Tolokonsky dan segenap jajaran pemerintah serta semua orang yang terlibat dan berkontribusi terhadap pemulihan kembali masjid batu di Yeniseysk.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki