Kapal Laksamana Kuznetsov Siap Serang ISIS di Aleppo

Laksamana Kuznetsov adalah kapal induk yang pertama kali diluncurkan pada 1985 dan merupakan unggulan Angkatan Laut Rusia.

Laksamana Kuznetsov adalah kapal induk yang pertama kali diluncurkan pada 1985 dan merupakan unggulan Angkatan Laut Rusia.

RIA Novosti
Grup perang kapal induk (carrier battle group/CVBG) Rusia berencana menyerang teroris ISIS di wilayah Aleppo sebelum presiden AS yang baru dilantik.

Pasukan aviasi kapal induk Laksamana Kuznetsov berencana menyerangi posisi militan ISIS di dekat kota Aleppo, Suriah dalam waktu dekat, demikian dilaporkan media Rusia Gazeta.ru, mengutip narasumber dari Kementerian Pertahanan Rusia.

Selama dua minggu terakhir, para teroris telah beberapa kali berusaha menyerang posisi tentara Suriah di sebelah barat dan barat daya kota Aleppo. Kapal Laksamana Kuznetsov bertugas mencegat militan ISIS yang berusaha memasuki Aleppo dari jarak jauh, sebelum mereka mendekati Aleppo.

Pasukan aviasi kapal induk Laksamana Kuznetsov terbang di Laut Tengah. Sumber: Телеканал ЗВЕЗДА / YouTube

Dalam operasi militer kali ini, kapal induk Laksamana Kuznetsov dibantu oleh kira-kira 15 pesawat tempur Su-33 dan MiG-29K/KUB, serta 10 helikopter Ka-52K, Ka-27, dan Ka-31.

Kapal Laksamana Kuznetsov merupakan salah satu kapal dalam armada yang juga berisi kapal kapal penjelajah rudal berat Pyotr Velikiy, dua kapal penghancur kelas Udaloy Severomorsk, kapal Wakil Laksamana Kulakov, serta kapal-kapal pendukung lain.

Selain itu, pasukan aviasi kapal Laksamana Kuznetsov juga mendapat tambahan bantuan pesawat dari pangkalan militer Hmeimim.

Kapal Induk Laksamana Kuznetsov

Kru: 1.960 orangBerat benaman: 60 ribu tonKecepatan maksimum: 29 knot (53,71 kilometer per jam)Senjata:\t12 rudal antikapal 4K80 Granit\t24 sistem peluncur rudal antipesawat Kinzhal (192 rudal)\t8 kompleks rudal antipesawat 3M87 Kortik (256 rudal)\t2 RBU-12000 Udav (60 peledak)\t6 senapan otomatis enam barel 30 mm AK-630Pasukan udara (sesuai proyek): 26 pesawat tempur Su-27K (Su-33) atau MiG-29K, serta helikopter Ka-27 dan Ka-31

Mengapa Sekarang?

Waktu pengerahan serangan ini dipilih secara sengaja. Kelompok tempur kapal induk tersebut akan menyerang para teroris ISIS di daerah Aleppo sebelum pelantikan presiden baru AS, terang profesor ilmu militer Vadim Kozyulin.

Menurut Kozyulin, saat ini ada kesempatan untuk menggelar serangan besar yang akan menyelesaikan “masalah ISIS” sebelum Trump bisa melawan Rusia di Suriah.


Cari tahu juga fakta menarik lainnya seputar persenjataan yang dimiliki Laksamana Kuznetsov:

Ka-52 atau Mi-28N?

Pesawat tempur MiG-29K/KUB

Sistem navigasi GLONASS

Rudal Hermes

Sukhoi dari masa ke masa

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki