Mahasiswa Indonesia di Moskow Rayakan Peringatan Sumpah Pemuda

Salah satu mahasiswa Indonesia di Rusia selama sarasehan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88 di KBRI Moskow.

Salah satu mahasiswa Indonesia di Rusia selama sarasehan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-88 di KBRI Moskow.

Kedutaan Besar RI di Rusia / Facebook
Acara tersebut mengangkat tema "Pemuda Indonesia Menatap Dunia".

Sekitar seratus mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Rusia berkumpul bersama para perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Rusia di Moskow untuk merayakan Hari Sumpah Pemuda, demikian dilaporkan ANTARA.

Perhelatan yang digelar KBRI Moskow bersama Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Rusia (PERMIRA) tersebut mengangkat tema "Pemuda Indonesia Menatap Dunia".

Acara diawali dengan pelantunan lagu Indonesia Raya dan pembacaan Ikrar Sumpah Pemuda oleh wakil mahasiswa dari kawasan Indonesia bagian barat, tengah dan timur, terang KBRI Moskow seperti dilaporkan ANTARA.

Dalam sarasehan tersebut, Dubes RI untuk Rusia Wahid Supriyadi mendorong generasi muda untuk memiliki integritas tinggi, keahlian dan intelektual yang mumpuni, serta karakter kepemimpinan yang profesional untuk memenangkan persaingan global.

Momentum peringatan Sumpah Pemuda yang ke-88 ini juga sekaligus menjadi ajang peluncuran kamus bahasa Rusia-Indonesia di Institut Studi Asia-Afrika (ISAA), Universitas Negeri Moskow. Kamus tersebut disusun oleh empat pakar lingustik Rusia, Dr. Lyudmila Demidyuk, Prof. Aleksander Ogloblin, Igor Kashmadze dan Vladimir Losyagin dengan penyunting penyelia Prof. Dr. Jenny Hardjatno, guru besar UI bidang linguistik bahasa Rusia.

Kamus tersebut memuat 80 ribu entri dan tebal hampir 2000 halaman. Peluncuran kamus Rusia-Indonesia dihadiri sekitar 50 orang dosen dan Indonesianis warga Rusia, mahasiswa ISAA, dosen Universitas Padjadjaran Bandung dan Universitas Pendidikan Indonesia, serta beberapa mahasiswa Indonesia.

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki