Warga Aleppo telah menerima pasokan bantuan kemanusiaan yang dikirimkan melalui operasi kemanusiaan Rusia-Armenia. Demikian hal tersebut disampaikan Pusat Rekonsiliasi Rusia untuk Suriah dalam sebuah buletin yang dipublikasikan di situs resmi Kementerian Pertahanan Rusia, Sabtu (9/10).
"Dalam operasi kemanusiaan Rusia-Armenia yang dilakukan di daerah Jabaria di kota Aleppo, para penduduk yang berpenghasilan rendah telah menerima 27 ton kargo bantuan kemanusiaan. Makanan siap saji dan kebutuhan lainnya terus dikirimkan kepada warga sipil yang meninggalkan kota Aleppo, yang kini berada di bawah kendali kelompok bersenjata ilegal," tulis bulletin tersebut.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa pada Sabtu (8/10) sekitar pukul 11.00 waktu setempat, helikopter angkut militer Rusia Mi-8 yang membawa bantuan kemanusiaan, yang berawakkan awak petugas dari Pusat Rekonsiliasi Rusia, telah diserang dengan menggunakan beberapa sistem peluncur roket milik militan ISIS di Provinsi Hama.
"Namun, berkat ketinggian penerbangan, deteksi serangan rudal yang tepat waktu, dan ketrampilan kru, helikopter kami berhasil menghindari serangan. Tak ada satu pun prajurit yang berada di helikopter terluka," ujar kementerian.
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda