Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan mengkritik kebijakan AS di Suriah dan menyebutnya munafik.
"Kami menyaksikan bagaimana AS melakukan kebijakan bermuka dua di Suriah. Sebagian dari kepemimpinan AS bergerak bersama teroris, sebagian lainnya melakukan kebijakan yang peduli dengan kecemasan kami (mengenai kerja sama dengan pasukan pertahanan Kurdistan Suriah). Saya yakin dalam waktu dekat AS dapat membawa hubungan kami pada tingkat yang tepat," kata presiden Turki pada sambutan pembukaan parlemen sesi musim gugur di Ankara.
Pada kesempatan itu, Erdoğan juga mengkritik kongres AS atas penerapan hukum yang mengizinkan keluarga korban serangan 11 September 2011 untuk menuntut Arab Saudi.
"Ini adalah keputusan yang buruk. Hal tersebut bertentangan dengan prinsip tanggung jawab pribadi atas kejahatan. Kami berharap agar keputusan ini dapat dibatalkan secepatnya," kata presiden Turki.
Pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Rusia oleh RIA Novosti.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda