Tentara Rusia Dapatkan Seragam Tempur Baru dengan Eksoskeleton

Seorang tentara mengenakan seragam tempur 'Ratnik' dengan menenteng Kalashnikov AK-12 di area tembak.

Seorang tentara mengenakan seragam tempur 'Ratnik' dengan menenteng Kalashnikov AK-12 di area tembak.

ITAR-TASS/ Sergey Bobylev
Pakaian 'tentara masa depan' Ratnik dibuat semakin tangguh dan ringan.

Pakaian tempur terbaru Angkatan Darat Rusia Ratnik 3 dilengkapi dengan eksoskeleton dan sistem perancangan target yang dipasang di cangkang pelindung, demikian disampaikan Komandan AD Rusia Kolonel Jenderal Oleg Salyukov.

Menurut Salyukov, saat ini para perancang masih mengerjakan riset pembuatan Ratnik generasi ketiga.

"Saya pikir keunggulan teknis terbaik Ratnik akan tetap dipertahankan dalam rancangan generasi ketiga ini, tapi ia akan dimodifikasi dengan memperbaharui seluruh komponen — sistem perlindungan, penghancur, penyelamat, pasokan energi, serta sistem kendali, dengan menambahkan konstruksi eksoskeleton, perangkat penerima informasi dan pendeteksi target pada cangkang pelindung atau penutup mata, perawatan sesuai kondisi iklim, serta sistem pemantau kondisi tentara," terang Salyukov.

Perlengkapan tempur Ratnik dapat melindungi tentara dari ledakan dan pecahan peluru, senjata api, sistem proteksi, serta komunikasi, navigasi, dan sistem desain target — yang berjumlah 50 elemen.

Ratnik telah dipasok secara bertahap untuk pasukan Rusia sejak Mei 2015 lalu. Seragam ini terutama didesain untuk penembak, pengemudi kendaraan lapis baja, serta pengendali senjata pesawat tempur.

Penyempurnaan perangkat militer Rusia generasi ketiga dengan eksoskeleton ini akan mengurangi seperempat berat seragam tersebut yang awalnya berbobot 28 kilogram.

Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Baca selanjutnya

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki